Pengaruh Disiplin Dan Fasilitas Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada Pt Tiga Serangkai International Cabang Lampung

Abstract

Disiplin dan fasilitas merupakan faktor penting sebagai alat pengukur keberhasilan dalam menjalankan usaha. Karena semakin tinggi produktivitas kerja karyawan dalam perusahaan, berarti laba perusahaan dan produktivitas meningkat. PT Tiga Serangkai International Cabang Lampung sangat di butuhkan nya disiplin dan fasilitas agar hasil akhir yang dicapai karyawan sesuai dengan tujuan perusahaan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh disiplin dan fasilitas terhadap produktivitas kerja karyawan PT Tiga Serangkai International Cabang Lampung. Metode pengumpulan data kuisoner menggunakan sampling jenuh, jadi semua populasi digunakan sebagai sampel, dengan jumlah responden adalah 38 orang. Pada penelitian ini variabel bebasnya terdiri dari disiplin dan fasilitas sedangkan variabel terikatnya adalah produktivitas kerja karyawan. Pengujian instrument menggunakan uji validitas dan realibilitas. Sedangkan metode analisis data dilakukan dengan analisis regresi linier berganda dengan uji t dan uji F.Hasil penelitian variabel independent (X1) diperoleh thitung (1.177) > ttabel (2,437) dan variabel X2 thitung (2.931) >Ttabel (2,437). Maka variabel X1 berpengaruh secara parsial terhadap variabel Y dan variabel X2 berpengaruh secara parsial terhadap variabel Y. Hasil uji F menunjukkan bahwa Fhitung (16.415) >Ftabel (7,42), sedangkan signifikansi adalah 0,000 < alpha pada taraf signifikansi 0,01, maka Ho ditolak dan Ha di terima yang berarti variabel independent secara bersama-sama atau simultan mempengaruhi variabel dependen secara signifikan. Sedangkan koefisien determinasi (R2) adalah sebesar 0.912 yang berarti bahwa variabel Disiplin dan Fasilitas mampu mmenjelaskan variabel Produktivitas kerja sebesar 0,912 atau 91,2% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.

Pengaruh Kompensasi, Disiplin Kerja dan Motivasi Terhadap Produktivitas Karyawan

“…Selain meningkatkan kedisiplinan kerja karyawan perusahaan harus memberikan motivasi kerja kepada karyawan lain agar dapat meningkatkan produktivitas kerja. Hasil dari penelitian (Patmarina et al, 2021) menjelaskan bahwa motivasi dapat juga dikatakan serangkaian usaha untuk menyediakan kondisi kondisi tertentu sehingga seseorang ingin melakukan sesuatu, dan dia tidak suka maka akan berusaha untuk meniadakan atau mengelakkan perasaan tidak suka tersebut "pentingnya motivasi adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja dengan giat dan antusias untuk mencapai produktivitas kerja yang maksimal atau sesuai dengan harapan perusahaan. Perusahann tidak hanya mengharapkan karyawan yang mampu, cakap dan terampil tetapi juga yang mau bekerja dengan giat dan berkeinginan untuk mencapai hasil produktivitas kerja yang maksimal.…”

Analisis Pengendalian Internal Dan Insentif Terhadap Produktivitas Kerja Dengan Disiplin Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Titik Terang Konveksi)

“…Pemberian insentif yang tepat akan berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan, karena dengan adanya insentif diharapkan dapat mendorong semangat kerja serta membangun keinginan untuk mendapatkan prestasi dari hasil kerja yang telah dicapainya. Menurut Handoko dalam (Marthadini, 2017) tujuan pemberian insentif adalah untuk meningkatkan motivasi tenaga kerja dalam mencapai tujuan yang diinginkan oleh organisasi atau perusahaan dengan memberikan perangsang finansial yang melebihi upah atau gaji dasar, bahwa insentif merupakan bentuk kompensasi yang memiliki kaitan dengan motivasi, sehingga insentif diberikan untuk meningkatkan motivasi dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Selain pengendalian internal dan insentif, produktivitas kerja karyawan juga dipengaruhi oleh disiplin kerja.…”