Penerapan Sistem Informasi Penelitian Internal Di Politeknik Negeri Indramayu Menggunakan Metode Kanban

Abstract

Sistem informasi penelitian internal adalah aplikasi yang digunakan untuk mengelola data usulan penelitian dalam lingkup Politeknik Negeri Indramayu (POLINDRA) mulai dari pengajuan, penilaian, pelaksanaan sampai pelaporan. Pada mulanya sistem yang ada di Politeknik Negeri Indramayu masih belum terintegrasi dengan baik dalam hal pengajuan usulan dari dosen, karena proses pengiriman masih menggunakan email . Kemudian untuk proses persetujuan usulan tersebut akan dilihat oleh Reviewer eksternal. Selanjutnya untuk proses penilaian sendiri dengan dilakukan dengan cara mengisi form penilaian yang disediakan oleh P3M, kemudian akan dikirimkan kepada Reviewer melalui email. Pemilihan sistem website untuk pengembangan aplikasi ini selain lebih mudah dalam pengoperasiannya dan juga sifat website yang fleksibel jadi salah satu alasannya. Permasalahan yang diangkat dalam topik ini adalah pengiriman usulan masih manual menggunakan email sehingga kemungkinan masih terjadi kesalahan data, data hilang atau rusak. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat mengelola data usulan agar cepat, efisien dan optimal data tersimpan pada sistem. Pembuatan aplikasi ini menggunakan metode Kanban. Kanban dipilih karena mampu merespon perubahan proyek dengan mudah, mudah diterapkan, dan sesuai dengan kebutuhan dan perancangan perangkat lunak tanpa merubah atau mengulang lagi dari awal. Aplikasi ini juga dibuat menggunakan Framework Laravel dan Database MariaDB. Pengujian yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan black-box testing dengan hasil pengujian fitur-fitur yang tersedia berhasil dan program berjalan dengan baik. Dengan adanya Sistem Informasi Penelitian Internal melalui fitur pengusulan yang menampilkan daftar usulan penelitian yang ada pada pengusul. Sehingga dalam pengiriman, penilaian usulan dan pengelolaan usulan penelitian agar proses pengiriman, penilaian dan persetujuan usulan yang diajukan dosen Politeknik Negeri Indramayu menjadi lebih mudah, cepat, efisien, dan terintegrasi dengan baik.

Implementation of UCD with a kanban board to build an interaction design for an animal recognition application

“…In the Kanban board, several workflows will be divided in the form of columns. where each column will show a specific and structured process and activities carried out from the initial stage, which are being worked on until completion [32]. In the initial stage, three main columns will be created, namely [33]:…”

Implementasi Metode User Centered Design (UCD) dengan Framework Kanban dalam Membangun Desain Interaksi

“…Kanban board dapat membagi alur kerja menjadi beberapa bagian kolom. Pada setiap kolom akan memvisualisasikan secara spesifik proses aktivitas tertentu seperti apa yang akan dilakukan, apa yang sedang dikerjakan dan tahap selesai sehingga akan menjadi sebuah alur kerja yang terstruktur [8]. Pada tahapan pertama ini akan dibuat 3 kolom utama yaitu Not Started berisi task apa saja yang akan dikerjakan selama porses penelitian yang akan dilakukan.…”