2018
DOI: 10.30656/intech.v4i1.854
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penerapan Lean Manufacturing untuk Mengurangi Waste pada Produksi Absorbent

Abstract: This study aims to reduce the waste that occurs on each workstation and has an impact on increasing productivity and reducing production costs caused by waste that occurs during production. The data used for this study is quantitative data obtained by direct observation to the relevant departments regarding the problem of identifying waste that occurs — data taken from observations as much as 30 times the collection of data and historical data used from January 2016 to June 2017. By using the value stream mapp… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
2
0
6

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
6
Order By: Relevance
“…Performansi lintasan pada sistem saat ini dengan pembebanan beban kerja yang dapat dilihat pada Tabel 1 memiliki nilai Efisiensi lintasan sebesar 89,51% dan Indeks kehalusan sebesar 30,31. Tahap selanjutnya pada pembagian beban kerja dengan menggunakan metode Region Approach adalah dengan membagi urutan proses kerja pada stasiun kerja yang mengacu pada urutan proses kerja pada Tabel 1 dengan memperhatikan Precedence Diagram yang telah terbagi dalam region/daerah dan mengacu pada waktu yang telah ditentukan oleh pelanggan (Takt Time) seperti yang dapat dilihat pada perhitungan berikut [8].…”
Section: Cunclassified
“…Performansi lintasan pada sistem saat ini dengan pembebanan beban kerja yang dapat dilihat pada Tabel 1 memiliki nilai Efisiensi lintasan sebesar 89,51% dan Indeks kehalusan sebesar 30,31. Tahap selanjutnya pada pembagian beban kerja dengan menggunakan metode Region Approach adalah dengan membagi urutan proses kerja pada stasiun kerja yang mengacu pada urutan proses kerja pada Tabel 1 dengan memperhatikan Precedence Diagram yang telah terbagi dalam region/daerah dan mengacu pada waktu yang telah ditentukan oleh pelanggan (Takt Time) seperti yang dapat dilihat pada perhitungan berikut [8].…”
Section: Cunclassified
“…Hasil penyebaran kuesioner guna mengidentifikasi waste dapat dilihat pada Tabel 3. Untuk menekan atau mengurangi jumlah waste yang terjadi didalam produksi dapat dengan mengurutkan persentase terjadinya waste tertinggi produksi dapat dilakukan [11]. Berdasarkan Tabel 3. maka dilakukan perangkingan urutan waste dan ditabulasikan pada Gambar 3.…”
Section: Excessive Transportationunclassified
“…Tool ini dapat digunakan untuk mengidentifikasikan titik dimana sebuah produk generic diproses menjadi beberapa produk yang spesifik [10]. Quality Filter Mapping (QFM) Merupakan tool yang digunakan untuk mengidentifikasi letak permasalahan cacat kualitas pada rantai suplai yang ada [11]. Peta yang digunakan untuk memvisualisasikan perubahan demand di sepanjang rantai suplai.…”
Section: Pendahuluanunclassified