2019
DOI: 10.35134/komtekinfo.v5i3.26
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penentuan Mutu Kelapa Sawit Menggunakan Metode K-Means Clustering

Abstract: The classification of the quality of palm oil in PT Tasma Puja is still done by laboratory testing and then the data is saved manually in Excel. The method of grouping takes time and allows data to be lost. With the development of knowledge, it can be replaced by a data mining approach that can be used to classify the quality of palm oil based on its standards. The k-Means clustering method can be applied to classify the quality of palm oil based on water, dirt and free fatty acids. The data used is the qualit… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
1
0
9

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(10 citation statements)
references
References 7 publications
0
1
0
9
Order By: Relevance
“…Penelitian lain yang dilakukan oleh [6] dengan judul "Penentuan Mutu Kelapa Sawit Menggunakan Metode K-Means Clustering" digunakan untuk mengelompokan suatu kulitas minyak kelapa sawit berdasarkan air, kotoran, dan asam lemak bebas. Data yang digunakan adalah data kualitas minyak kelapa sawit pada bulan Desember 2017 sebanyak 31 data dengan kriteria baik, sangat baik, dan kurang baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian lain yang dilakukan oleh [6] dengan judul "Penentuan Mutu Kelapa Sawit Menggunakan Metode K-Means Clustering" digunakan untuk mengelompokan suatu kulitas minyak kelapa sawit berdasarkan air, kotoran, dan asam lemak bebas. Data yang digunakan adalah data kualitas minyak kelapa sawit pada bulan Desember 2017 sebanyak 31 data dengan kriteria baik, sangat baik, dan kurang baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian terdahulu menurut Mulyadi dan Iriene Putri yang berjudul "Klasterisasi Menggunakan Metode Algoritma K-Means dalam Meningkatkan Penjualan Tupperware" Tujuan dari penelitian merupakan sarana untuk membantu Toko dalam meningkatkan penjualan tuppeware dengan menghasilkan produk yang sangat laris dan tidak sama sekali laris, dari penelitian ini di dapatkan bahwa metode algoritma K-means layak dan efektif untuk pengelompokan 3 cluster, Cluster 1 (C1) Sangat Laris, Cluster 2 (C2) Laris, dan Cluster 3 (C3) Tidak Laris [6]. Metode K-means dapat diterapkan untuk mengelompokan data terbukti dengan hasil penelitian dari Nofiar, Andri Defit, dan Sarjon Sumijan, dengan hasil penelitian yang memberikan cluster 0 kategori baik berjumlah 12 data, cluster 1 kategori sangat baik berjumlah 13 data, dan cluster 2 kategori kurang baik berjumlah 6 data, diperoleh dari hasil metode K-means Clustering dapat digunakan untuk proses pengolahan data menggunakan konsep Data Mining dalam mengelompokkan data sesuai criteria [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Clustering adalah teknik pengelompokkan pada data mining yaitu mengelompokkan data maupun obyek pada suatu cluster sehingga masing-masing data pada cluster tersebut berisi suatu data yang memiliki kemiripan dengan obyek pada cluster lainnya. [7].…”
Section: F Clusteringunclassified