2021
DOI: 10.31219/osf.io/ukwqf
|View full text |Cite
Preprint
|
Sign up to set email alerts
|

Pendidikan Akhlak Masa Pandemi

Abstract: Persoalan Pandemi yang melanda dunia secara global telah melumpuhkan tatanan kehidupan umat manusia dari aspek ekonomi, sosial, budaya, gaya hidup dan akhlak. Mulai dari tingkat individu, rumah tangga bahkan semua lapisan sampai peringkat dunia, tidak memandang suku, agama ataupun strata sosial. Anjuran protokol kesehatan ini harus ditaati dikarenakan yang paham tentang pandemi ini adalah ahli kesehatan maka semestinya imbauan protokol kesehatan sebagai garda terdepan dalam mengatasi pandemi ini harus dihargai… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 4 publications
(5 reference statements)
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…During the pandemic, the role model that used to have to go out, shake hands before leaving the house changed according to the health protocol regulated by the government. Parents continue to provide examples and understanding for families to continue to act intelligently in religion and state (Rajab, 2021).…”
Section: Exemplary During a Pandemicmentioning
confidence: 99%
“…During the pandemic, the role model that used to have to go out, shake hands before leaving the house changed according to the health protocol regulated by the government. Parents continue to provide examples and understanding for families to continue to act intelligently in religion and state (Rajab, 2021).…”
Section: Exemplary During a Pandemicmentioning
confidence: 99%
“…Sampai-sampai dewasa ini, banyak sekali kesenjangan dalam hidup manusia yang tanpa ia sadari penyebab utamanya adalah kurangnya penanaman pendidikan akhlak pada dirinya tersebut. Sebenarnya, tujuan hidup di dunia ini adalah terhindar sejauh-jauhnya dari perbuatan maksiat, tetapi jika diri seseorang sudah dibekali dengan pendidikan akhlak yang bobrok, maka hal tersebutlah yang menjadi sebab utama mudahnya perbuatan maksiat bersemayam di dalam jiwa dan raganya (Rajab, 2021).…”
Section: Pandemiunclassified