Kabupaten Pamekasan ialah salah satu pusat sapi potong di Jawa Timur. Salah satu dusun yang berada di Pamekasan yaitu Dusun Sobih Desa Waru Timur yang memiliki kelompok tani Sobih Makmur dengan anggota sebanyak 186 orang. Disetiap rumah masyarakat memiliki 2 sampai 3 ekor sapi, hal tersebut memiliki peluang apabila dikembangkan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui manajemen pemeliharaan usaha ternak sapi Madura secara intensif, mengetahui pendapatan yang diterima dalam usaha ternak sapi, serta mengetahui keuntungan dari usaha ternak sapi Madura yang ada di Dusun Sobih. Metode analisis yang digunakan yaitu dengan ananlisis data kualitatif untuk mengetahui manajemen pemeliharaan sapi dan analisis data kuantitatif untuk menggambarkan kondisi variabel menggunakan rumus analisis pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pemeliharaan dikatakan intensif karena system pemeliharaannya masih dilakukan secara tradisional dan sapi masih dikandangkan. Usaha ternak sapi Madura dilihat dari pendapatan, berdasarkan penelitian dikatakan untung dalam menjalanlan usaha ternak sapi. Sedangkan dilihat dari keuntungan, berdasarkan penelitian dikatakan rugi dalam menjalankan usaha ternak sapi Madura. Saran yang dapat direkomendasikan yaitu peternak dapat melakukan pemeliharaan dengan lebih intensif terhadap sapi yang dipelihara agar dapat meningkatkan harga jual sapi.