2017
DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.24985
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemodelan PDRB Di Indonesia Menggunakan Pendekatan Regresi Nonparametrik Spline

Abstract: Abstrak-Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2015 mengalami perlambatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, penyebab perlambatan ekonomi terlihat dari berbagai sisi yaitu sisi pengeluaran pada konsumsi rumah tangga dan konsumsi pemerintah. Pertumbuhan ekonomi adalah suatu kondisi dimana terjadi peningkatan suatu produk domestik bruto, pertumbuhan ekonomi suatu daerah dikatakan meningkat apabila terjadi kenaikan Produk Domestik Regional Bruto. Faktor yang diduga mempengaruhi PDRB sebagai indikator laju pertumbuhan … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(5 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Data pada penelitian ini tidak membentuk suatu pola tertentu, sehingga metode analisis yang digunakan adalah regresi nonparametrik spline truncated. Beberapa penelitian IPG sebelumnya yang dilakukan oleh Fajriyyah pemodelan IPG di Indonesia diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi IPG di Indonesia adalah APS SD/sederajat perempuan, APS SMP/sederajat perempuan, APS SMA/sederajat perempuan, Angka Buta Huruf perempuan, TPAK perempuan, rasio jenis kelamin, dan persentase penduduk perempuan mempunyai keluhan kesehatan dengan nilai kebaikan model atau ๐‘…๐‘… 2 sebesar 99,81% [4]. Pemodelan IPG di Jawa Timur dilakukan oleh Aryantari diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi IPG di Jawa Timur adalah Angka Partisipasi Sekolah (APS) SD perempuan, Angka Partisipasi Sekolah (APS) SMP perempuan, Tingkat Pengangguran Terbuka…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Data pada penelitian ini tidak membentuk suatu pola tertentu, sehingga metode analisis yang digunakan adalah regresi nonparametrik spline truncated. Beberapa penelitian IPG sebelumnya yang dilakukan oleh Fajriyyah pemodelan IPG di Indonesia diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi IPG di Indonesia adalah APS SD/sederajat perempuan, APS SMP/sederajat perempuan, APS SMA/sederajat perempuan, Angka Buta Huruf perempuan, TPAK perempuan, rasio jenis kelamin, dan persentase penduduk perempuan mempunyai keluhan kesehatan dengan nilai kebaikan model atau ๐‘…๐‘… 2 sebesar 99,81% [4]. Pemodelan IPG di Jawa Timur dilakukan oleh Aryantari diperoleh kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi IPG di Jawa Timur adalah Angka Partisipasi Sekolah (APS) SD perempuan, Angka Partisipasi Sekolah (APS) SMP perempuan, Tingkat Pengangguran Terbuka…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian terdahulu tentang PDRB dengan memakai regresi nonparametrik spline telah dibuat oleh (Khanela et al, 2017) yang mendapatkan kesimpulan bahwa tingkat partisipasi angkatan kerja, penanaman modal asing, penanaman modal dalam negeri, realisasi belanja modal, dan realisasi belanja pegawai berpengaruh terhadap PDRB di Indonesia, selanjutnya oleh (Pratiwi & Wijaya, 2022) yang menyimpulkan bahwa tingkat partisipasi angkatan kerja, penanaman modal asing, dan penamanan modal dalam negeri berpengaruh terhadap PDRB di Indonesia. Kemudian penelitian tentang regresi nonparametrik Deret Fourier telah dilakukan oleh (Prahutama, 2013) dengan kesimpulan bahwa model Regresi Deret Fourier terbaik menggunakan satu titik osilasi, dan (Adrianingsih et al, 2020) yang menyimpulkan model regresi Deret Fourier yang paling baik adalah dengan tiga titik osilasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…2. Menentukan titik knot optimal berdasarkan nilai GCV yang paling minimum.rumus GCV dapat dilihat pada persamaan (1) (Khanela et al, 2017).…”
Section: Metode Penelitianunclassified
See 1 more Smart Citation
“…pertumbuhan ekonomi dan pola struktur perekonomian pada satu tahun (BPS, 2021). Selain itu faktor yang membentuk PDRB dan signifikan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), Penanaman Modal Asing (PMA), realisasai belanja modal dan realisasi gaji pegawai pada model regresi spline (Khanela, 2017). (Purnowati, 2018) juga pernah melakukan penelitian mengenai PDRB di Indonesia dimana hasil yang diperoleh nilai koefsien determinasi sebesar 0,8713 yang mengindikasikan bahwa pengaruh variabel TPAK, PMDN, dan PMA terhadap variabel PDRB sebesar 87,13%, sedangkan sebesar 12,87% dipengaruhi faktor lainnya yang tidak teramati oleh penelitiannya tersebut.…”
unclassified