2019
DOI: 10.25047/j-kes.v5i1.47
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pembuatan Aplikasi Filling Rekam Medis Rumah Sakit

Abstract: Sistem informasi rekam medis sub bagian  filling adalah informasi yang dihasilkan secara terkomputerisasi yang juga dapat digunakan untuk mempermudah petugas rekam medis di unit filling dalam pencarian dokumen rekam medis yang sedang dipinjam dan mempermudah dalam pelaksanaan retensi dengan studi kasus pada RSIA Srikandi IBI Jember. Filling adalah unit kerja rekam medis yang diakreditasi oleh Departemen Kesehatan yang berfungsi sebagai tempat pengaturan dan penyimpanan dokumen atas dasar sistem penataan terten… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
5
0
8

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
8
1

Relationship

1
8

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(16 citation statements)
references
References 1 publication
0
5
0
8
Order By: Relevance
“…Instusi pelayanan kesehatan (puskesmas) dengan hal ini memerlukan adanya sistem informasi untuk membantu suatu pelayanan pendaftaran pasien rawat jalan, pencatatan pemeriksaan, pembayaran maupun pelaporan Sistem infomasi adalah mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu [5]. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan [6]. Sistem informasi kesehatan diperkenalkan untuk menyediakan layanan kesehatan yang lebih baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Instusi pelayanan kesehatan (puskesmas) dengan hal ini memerlukan adanya sistem informasi untuk membantu suatu pelayanan pendaftaran pasien rawat jalan, pencatatan pemeriksaan, pembayaran maupun pelaporan Sistem infomasi adalah mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu [5]. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan [6]. Sistem informasi kesehatan diperkenalkan untuk menyediakan layanan kesehatan yang lebih baik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal tersebut disebabkan petugas tidak memakai tracer untuk mengetahui dokumen yang sedang dipinjam, sehingga mempersulit petugas dalam melaksanakan pencarian dokumen yang keluar dari rak filling dan mempersulit petugas ketika mengembalikan dokumen rekam medis, serta belum tersedianya sistem informasi peminjaman serta pengembalian berkas rekam medis. Sistem informasi pada zaman sekarang sangat diperlukan, sebab bisa berguna untuk memudahkan petugas peyimpanan untuk mengawasi maupun mengatur berkas rekam medis yang dipinjam telah dikembalikan atau belum [5]. Serta sistem informasi ini berfungsi agar kedepannya rekam medis yang dipinjam atau belum kembali dapat diketahui dari awal dan dapat segera diambil pada hari itu juga sebelum dilakukannya pencarian rekam medis.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dengan memulai pencocokan karakter dari kanan, maka akan lebih banyak informasi yang di dapat". Menurut [11], Algoritma turbo boyer moore mengambil metoe "pencarian string boyer moore yaitu good suffix dan bad character suffix. Akan tetapi algoritma turbo boyer moore berbeda dengan algoritma boyer moore, algoritma ini memungkinkan terjadinya lompatan melewati segmen mengingat faktor dari teks yang cocok dengan akhiran dari pattern selama attempt terakhir sehingga memanfaatkan teknik turbo shift".…”
Section: B Algoritma Turbo Boyer Mooreunclassified