2019
DOI: 10.30996/jpm17.v4i1.1989
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemberdayaan Masyarakat Dalam Meningkatkan Keterampilan Pengolahan Hasil Perikanan Di Desa Windu Kecamatan Biau Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo

Abstract: Program kemitraan masyarakat (PKM) di Desa Windu Kecamatan Biau KabupatenGorontalo Utara berkerja sama dengan dua mitra yaitu kelompok Molilingga dan kelompokMohuyula. Dengan adanya kegiatan Program Kemitraan Masyarakat dapat membantupermasalahan mitra. Tujuan Program Kemitraan Masyarakat ini yaitu untuk melakukanpemberdayaan masyarakat dengan sentuhan ilmu dan teknologi untuk meningkatkanketrampilan dan pendapatan ekonomi mitra melalui pengolahan hasil perikanan. Permasalahanyang dihadapai mitra yaitu minimny… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hal ini juga dapat meyebabkan pendapatan masyarakat sebagai nelayan tidak menentu. Oleh sebab itu yang menjadi permasalahan mitra adalah sebagai berikut: 1) Ketika laut semakin sulit memberi hasil yang maksimal, tak jarang bahkan seringkali hasil tangkapan melaut hanya bisa menutupi kebutuhan satu hari saja; 2) Ketika musim bersahabat saat melaut adakalanya memberikan hasil tangkapan yang melimpah, namun disisi lain harga jual ikannya menjadi turun (Yulianti et al, 2019). Hal ini berdampak pada pemenuhan kebutuhan ekonomi nelayan tradisional dan buruh nelayan tidak tercukupi dengan baik, padahal jika hasil tangkapan yang melimpah tersebut terlebih dahulu diolah seperti kaki naga dan fish stick dapat meningkatkan nilai jualnya.…”
unclassified
“…Hal ini juga dapat meyebabkan pendapatan masyarakat sebagai nelayan tidak menentu. Oleh sebab itu yang menjadi permasalahan mitra adalah sebagai berikut: 1) Ketika laut semakin sulit memberi hasil yang maksimal, tak jarang bahkan seringkali hasil tangkapan melaut hanya bisa menutupi kebutuhan satu hari saja; 2) Ketika musim bersahabat saat melaut adakalanya memberikan hasil tangkapan yang melimpah, namun disisi lain harga jual ikannya menjadi turun (Yulianti et al, 2019). Hal ini berdampak pada pemenuhan kebutuhan ekonomi nelayan tradisional dan buruh nelayan tidak tercukupi dengan baik, padahal jika hasil tangkapan yang melimpah tersebut terlebih dahulu diolah seperti kaki naga dan fish stick dapat meningkatkan nilai jualnya.…”
unclassified