2020
DOI: 10.30743/best.v3i1.2438
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pemanfaatan Ekstrak Kulit Nanas (Ananas comosus L.) Dalam Pembuatan Hand Wash Sebagai Antibakteri

Abstract: Pada umumnya limbah kulit nanas di buang dan menjadi sampah yang tidak tertangani, padahal dari hasil uji fitokimia kulit nanas mengandung senyawa flavonoid, tanin dan saponin serta mengandung senyawa yang berpotensi sebagai antibakteri. Salah satu pemanfaatan limbah kulit nanas (Ananas comosus L.) yaitu dengan menambahkan kulit nanas yang diolah menjadi ekstrak yang kemudian ditambahkan pada proses pembuatan Hand Wash atau sabun cair cuci tangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
3
0
2

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
2
Order By: Relevance
“…Hand sanitizer was made by mixing 833 ml of 96% alcohol, 10 ml of glycerin, 2 grams of sodium benzoate, and 155 ml of water. The alcohol used is 96% alcohol so that the total alcohol percentage becomes 80% so that it meets the requirements for 60%-80% alcohol percentage 9 Evaluation step on January 15-31 2021 at Kwadungan Gunung village and at the Department of Pharmacy, Immanuel Christian University. The evaluation step is carried out after the activities are completed.…”
Section: Methodsmentioning
confidence: 99%
“…Hand sanitizer was made by mixing 833 ml of 96% alcohol, 10 ml of glycerin, 2 grams of sodium benzoate, and 155 ml of water. The alcohol used is 96% alcohol so that the total alcohol percentage becomes 80% so that it meets the requirements for 60%-80% alcohol percentage 9 Evaluation step on January 15-31 2021 at Kwadungan Gunung village and at the Department of Pharmacy, Immanuel Christian University. The evaluation step is carried out after the activities are completed.…”
Section: Methodsmentioning
confidence: 99%
“…Pada artikel Rini (2017) sediaan kulit nanas sebagai hand sanitizer memiliki daya hambat paling baik untuk S.aureus sebesar 15,5 mm dan 15 mm pada E.coli. Artikel Lubis (2020) menjelaskan hasil penelitiannya mengenai daya hambat antibakteri kulit nanas sebagai hand wash sebesar 9,9 mm pada bakteri Escherichia coli dan 10,9 mm pada Staphylococcus aureus. Uji konsentrasi hambat minimum ekstrak kulit nanas dengan metode turbidimetri pada artikel Wiharnningtyas (2016)…”
Section: Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coliunclassified
“…Sabun merupakan pembersih yang dibuat dengan reaksi kimia antara kalium atau natrium dengan asam lemak dari minyak nabati atau lemak hewani. Sabun cair saat ini banyak diproduksi karena penggunaannya yang lebih praktis dan bentuknya yang menarik dibanding bentuk sabun lain saat ini (Lubis & Maulina, 2020). Cuci tangan dengan air dan sabun efektif untuk menghilangkan kotoran dan debu secara mekanis dari permukaan kulit dan secara bermakna mengurangi jumlah mikroorganisme penyebab penyakit seperti virus, bakteri dan parasit lainnya pada kedua tangan (Desiyanto & Djannah, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified