2020
DOI: 10.20961/semar.v7i2.18094
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Perasaan Buah Jeruk Nipis Bagi Guru, Siswa Siswi Sma Dan SMK Mutiara 17 Agustus Kelurahan Teluk Pucung Bekasi Utara

Abstract: Hand sanitizer (antiseptik tangan) adalah produk kesehatan yang secara instant dapat mematikan kuman tanpa menggunakan air, dapat digunakan kapan saja dan  dimana saja, misalnya setelah memegang uang, sebelum makan, setelah dari toilet dan setelah membuang sampah. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini dapat menghasilkan suatu produk kesehatan yang dapat dimanfaatkan baik untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat sekitarnya. Metode yang digunakan berupa ceramah berisi penjelasan materi dan praktek pembuatan han… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Kandungan antiseptik handsanitizer bila dioleskan ke permukaan telapak dan punggung tangan, maka akan mematikan kuman secara instan di area tempat pemberian, tanpa perlu membilas. Hal ini tentu saja menjadi praktis, digunakan kapan dan di manapun, sebelum dan sesudah beraktivitas seperti saat sebelum makan atau setelah makan (Lestari & Pahriyani, 2020). Fatmawati (2020) menyatakan bahwa pemakaian handsanitizer sangat efektif terutama di saat dalam perjalanan dan sulit menemukan sumber air bersih.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kandungan antiseptik handsanitizer bila dioleskan ke permukaan telapak dan punggung tangan, maka akan mematikan kuman secara instan di area tempat pemberian, tanpa perlu membilas. Hal ini tentu saja menjadi praktis, digunakan kapan dan di manapun, sebelum dan sesudah beraktivitas seperti saat sebelum makan atau setelah makan (Lestari & Pahriyani, 2020). Fatmawati (2020) menyatakan bahwa pemakaian handsanitizer sangat efektif terutama di saat dalam perjalanan dan sulit menemukan sumber air bersih.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kemampuan ini timbul karena flavonoid dapat mendenaturasi protein sel bakteri dan merusak sel bakteri [2]. Flavonoid juga dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aereus (kuman pada kulit) dan memiliki aroma yang khas [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selain digunakan sebagai aroma, jeruk nipis juga mengandung unsur-unsur senyawa kimia yang bemanfaat, seperti minyak atsiri yang mempunyai fungsi sebagai antibakteri yaitu flavanoid yang dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus (kuman pada kulit), dan juga memiliki aroma yang khas (Dewi dalam Lestari & Pahriyani, 2018). Perasan air jeruk nipis memiliki efek antibakteri dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus, hal ini ditunjukkan dengan terbentuknya zona hambat perasan air jeruk nipis terhadap Staphylococcus aureus sebesar 14,22 mm (Lauma dalam Lestari & Pahriyani, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified