2022
DOI: 10.35914/tomaega.v5i2.1088
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pelatihan dan Pendampingan Pengelolaan Sampah Organik Melalui Biopori Di Desa Peken Belayu Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan Bali

Abstract: Permasalahan utama yang dialami oleh Desa Peken Belayu adalah rendahnya tingkat kesadaran dan pengetahuan masyarakat untuk mengolah sampah yang ada disekitar mereka. Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh kelompok 12 dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Pendidikan Nasional (UNDIKNAS) Denpasar pada tahun 2022, ditemukan bahwa pengelolaan sampah organik di desa ini dirasa masih kurang optimal. Hal ini menyebabkan Desa Peken Belayu menghadapi berbagai permasalahan lingkungan yang sebenarnya fakt… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Selain itu, fauna tanah akan kekurangan oksigen sehingga lubang biopori tidak bermanfaat secara maksimal (Sari et al, 2019), lubang resapan biopori ini juga dapat meningkatkan ketersediaan air tanah dan meningkatkan kualitas air tersebut (Yuliani et al, 2021). Sampah organik yang dibuang kedalam lubang resapan biopori akan mengalami tahap dekomposisi dan akan menjadi pupuk, sehingga akan bermanfaat bagi tanah dan tumbuhan (Putra et al, 2022). Hewan tanah yang ada pada lubang resapan biopori tersebut juga akan sangat membantu untuk mempercepat proses pembuatan pupuk kompos dari sampah organik (Purwanto et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selain itu, fauna tanah akan kekurangan oksigen sehingga lubang biopori tidak bermanfaat secara maksimal (Sari et al, 2019), lubang resapan biopori ini juga dapat meningkatkan ketersediaan air tanah dan meningkatkan kualitas air tersebut (Yuliani et al, 2021). Sampah organik yang dibuang kedalam lubang resapan biopori akan mengalami tahap dekomposisi dan akan menjadi pupuk, sehingga akan bermanfaat bagi tanah dan tumbuhan (Putra et al, 2022). Hewan tanah yang ada pada lubang resapan biopori tersebut juga akan sangat membantu untuk mempercepat proses pembuatan pupuk kompos dari sampah organik (Purwanto et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada tahap pelaksanaan ini diawali dengan kegiatan pelatihan tentang Lubang Resapan Biopori. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengedukasi peserta kegiatan akan urgensinya penggunaan teknik biopori ini di Kampung Dalam (Putra, Pramana, Angeline, Golung, & Sariani, 2022). Kemudian kegiatan selanjutnya adalah mahasiswa kukerta balek kampung di Kampung Dalam ini akan memberikan tata cara pembuatan biopori ini serta tata cara pengelolaannya agar manfaat dari biopori ini dapat dirasakan oleh setiap warga yang terdampak oleh banjir atau genangan air.…”
Section: Pelaksanaanunclassified