2020
DOI: 10.1186/s41182-020-00247-2
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pathogen genomic surveillance of typhoidal Salmonella infection in adults and children reveals no association between clinical outcomes and infecting genotypes

Abstract: Background: India is endemic for enteric fever, and it is not known whether the variations in clinical manifestations between patients are due to host, environmental or pathogen factors. Blood culture surveillance was conducted at St. John's Medical College Hospital, Bangalore, between July 2016 and June 2017. Clinical, laboratory and demographic data were collected from each case, and bacterial isolates were subjected to whole genome sequencing. Comparative analysis between adults and paediatric patients was … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 12 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…6 Penelitian lain di Jakarta menunjukkan gejala predominan demam tifoid adalah nyeri kepala, nyeri epigastric, nausea, anoreksia, bersamaan dengan demam sore hari. 10 Namun penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit St. John Medical College, Bangalore pada 113 kasus dengan kultur darah positif menunjukkan gejala atipikal seperti arthtritis, hemolisis akut, dan demam tifoid berulang . 1 Diagnosis kerja masih memegang peranan penting di negara berkembang termasuk di Indonesia.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…6 Penelitian lain di Jakarta menunjukkan gejala predominan demam tifoid adalah nyeri kepala, nyeri epigastric, nausea, anoreksia, bersamaan dengan demam sore hari. 10 Namun penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit St. John Medical College, Bangalore pada 113 kasus dengan kultur darah positif menunjukkan gejala atipikal seperti arthtritis, hemolisis akut, dan demam tifoid berulang . 1 Diagnosis kerja masih memegang peranan penting di negara berkembang termasuk di Indonesia.…”
Section: Pendahuluanunclassified