Rambutan (Nephelium lappaceum L.) is a tropical plant that is widely found in Indonesia and can be used as sunscreen to protect the skin from UV radiation. The purpose of this study was to determine the content of secondary metabolite compounds and the sunscreen activity of rambutan leaf extract. Phytochemical screening results show that rambutan leaf extract contains flavonoids tannins and saponins, Rambutan leaf extract 100 ppm has sunscreen activity in the sunblock category with a %Te value of 0,58 and %Tp 31,28; and an SPF value of 23,09, including the ultra protection category.
Keywords: Rambutan leaf, Phytochemical, Sunscreen
Abstrak
Rambutan (Nephelium lappaceum L.) merupakan tanaman tropis yang banyak terdapat di Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai tabir surya untuk melindungi kulit dari radiasi sinar UV. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder dan aktivitas tabir surya ekstrak daun rambutan. Hasil skrinning fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak daun rambutan mengandung senyawa flavonoid, tannin, dan saponin. Ekstrak daun rambutan 100 ppm memiliki aktivitas tabir surya kategori sunblock dengan nilai %Te 0,58 dan %Tp 31,28; dan nilai SPF sebesar 23,09 termasuk kategori proteksi ultra.
Kata Kunci: Daun Rambutan, Fitokimia, Tabir surya