2018
DOI: 10.32734/koridor.v9i2.1366
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Nilai Masjid Jami Kali Pasir Sebagai Sebuah Bangunan Cagar Budaya: Pengamatan Seorang Pejalan Kaki

Abstract: Masjid Jami Kali Pasir (MJKP) is believed as the oldest mosque in Tangerang. It is located at Pasar Lama-Kali Pasir heritage site, near old Chinese settlements. In 2011 MJKP was legitimated as an architectural heritage by government of Tangerang City regardless its unnoticeable appearance and its lack of accurate historic and architecture documentary. Nevertheless the board of MJKP’s welfare mosque has tried to conserve its original parts. These facts show that MJKP has significant meaning despite its status, … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sebagai tempat ibadah dan destinasi wisata religi, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Jami Kalipasir secara rutin menerima kunjungan dari beragam wisatawan termasuk akademisi, peneliti, pelajar/mahasiswa, peziarah, turis, dan content creator dari berbagai daerah di Indonesia [7]. Pengalaman unik saat berkunjung dan mengalami ruang-ruang masjid cagar budaya ini turut membentuk karakteristik kawasan pusaka Pasar Lama yang khas [8]. Ditambah lagi, perkembangan Pasar Lama sebagai sentra kuliner belakangan ini juga mendorong kebijakan Pemerintah Kota Tangerang dalam revitalisasi dan pengembangan wisata lokal berkelanjutan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sebagai tempat ibadah dan destinasi wisata religi, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Jami Kalipasir secara rutin menerima kunjungan dari beragam wisatawan termasuk akademisi, peneliti, pelajar/mahasiswa, peziarah, turis, dan content creator dari berbagai daerah di Indonesia [7]. Pengalaman unik saat berkunjung dan mengalami ruang-ruang masjid cagar budaya ini turut membentuk karakteristik kawasan pusaka Pasar Lama yang khas [8]. Ditambah lagi, perkembangan Pasar Lama sebagai sentra kuliner belakangan ini juga mendorong kebijakan Pemerintah Kota Tangerang dalam revitalisasi dan pengembangan wisata lokal berkelanjutan.…”
Section: Pendahuluanunclassified