2022
DOI: 10.3390/nano12030389
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Nanoparticle-Induced m6A RNA Modification: Detection Methods, Mechanisms and Applications

Abstract: With the increasing application of nanoparticles (NPs) in medical and consumer applications, it is necessary to ensure their safety. As m6A (N6-methyladenosine) RNA modification is one of the most prevalent RNA modifications involved in many diseases and essential biological processes, the relationship between nanoparticles and m6A RNA modification for the modulation of these events has attracted substantial research interest. However, there is limited knowledge regarding the relationship between nanoparticles… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 125 publications
(136 reference statements)
0
0
0
Order By: Relevance
“…Melalui kejadian metilasi ini akan mengganggu pengartian/transkripsi DNA sehingga dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia. Wang, dkk (2022) menyebutkan bahwa metilasi DNA dapat menyebabkan obesitas, malformasi otak, dan retardasi pada pertumbuhan (Wang et al, 2022). S. Elisabeth, dkk (2022) menambahkan bahwa adanya metilasi DNA dan ekspresi gen melalui pengikatan reseptor estrogen klasik (ER) terbukti memiliki kaitan erat dengan pertumbuhan sel induk kanker (Gruber et al, 2022) (Management, 2021).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Melalui kejadian metilasi ini akan mengganggu pengartian/transkripsi DNA sehingga dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan manusia. Wang, dkk (2022) menyebutkan bahwa metilasi DNA dapat menyebabkan obesitas, malformasi otak, dan retardasi pada pertumbuhan (Wang et al, 2022). S. Elisabeth, dkk (2022) menambahkan bahwa adanya metilasi DNA dan ekspresi gen melalui pengikatan reseptor estrogen klasik (ER) terbukti memiliki kaitan erat dengan pertumbuhan sel induk kanker (Gruber et al, 2022) (Management, 2021).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified