Model Desa Cerdas Untuk Membangun Indonesia Maju

Abstract

Buku ini berisi gambaran Model Desa Cerdas secara komprehensif yang mencakup keseluruhan dimensi, variabel dan indikator dari model Desa Cerdas, tahapan pengembangan dan tata kelola Desa Cerdas yang dapat diterapkan di Indonesia. Model Desa Cerdas ini merupakan model yang dikembangkan sebagai salah satu alternatif solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan dalam pembangunan desa selama ini seperti masih tingginya angka kemiskinan, tingkat pengangguran desa dan kesenjangan pembangunan perdesaan dengan perkotaan. Sasaran utama dari pengembangan model Desa Cerdas di Indonesia adalah untuk mengakselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan desa di Indonesia dari desa dengan status sangat tertinggal, tertinggal, berkembang, dan maju menjadi desa mandiri. Pertumbuhan jumlah desa mandiri tersebut secara keseluruhan diharapkan mampu mendorong akselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan Indonesia menjadi negara maju sebagaimana visi yang ingin dicapai pada tahun 2024 dan 2045. Buku ini telah berhasil menggambarkan keragaman konsep Desa Cerdas dan telah mencoba membuat rumusan alternatif guna mendasari tawaran model Desa Cerdas yang aplikatif untuk mendorong status kemajuan desa dari desa sangat tertinggal menjadi desa mandiri.

Pelatihan Kewirausahaan Bisnis Kopi Pada Generasi Milenial dan Gen Z di Kota Palembang

“…Karena, untuk menjadi negara maju, kita harus punya 10 persen sampai 12 persen pengusaha dari seluruh populasi. Minimumnya, 4 persen (Ansori, 2021). Perguruan Tinggi juga dipandang perlu mengubah kurikulum agar semakin adaptif dan mampu mendorong terciptanya lebih banyak wirausaha baru.…”

Untitled

“…Apakah ekosistem pendidikan kewirausahaan dapat berfungsi sebagai saluran perguruan tinggi-industri-pemerintah kemitraan? Ekosistem pendidikan kewirausahaan enabler apa yang harus ada agar pengetahuan dapat menyebar komersialisasi pengetahuan, pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi (Andari & Ella, 2021) Sementara pertanyaan-pertanyaan ini telah menjadi pusat perdebatan tentang ekosistem pendidikan kewirausahaan dan perguruan tinggi-industri kolaborasi pemerintah dalam kewirausahaan dan inovasi literatur, terdapat kesenjangan literatur pada satuan analisis ketika meneliti kemitraan universitas-industri-pemerintah dan pendukung utama EEE, bertujuan untuk meningkatkan knowledge spillover entrepreneurship dan transfer of knowledge dari perguruan tinggi ke pasar (Audretsch et al 2006(Audretsch et al , 2012Audretsch dan Belitski, 2013;Caiazza dan Volpe, 2016).…”

Potential classification of Smart Village – Smart Economy with Deep Learning methods

“…The result of the trials can be seen from the Figure 7 According to Figure 8, it can be concluded that the classification result of the trials reached 96%. Also smart village is the village which is able to manage their resources self-sufficiently, efficiently, effectively and sustainably to serve the community (Andari and Ella, 2021). The indicators of the smart village creation on SDGs is the creation of sustainable economy development and proper job (Maja et al, 2020).…”