2019
DOI: 10.20961/hsb.v3i1.25730
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Mitos Lorelei Dari Waktu Ke Waktu: Kajian Feminisme Eksistensialisme Pada Tiga Lirik Lorelei Tahun 1823, 1981, Dan 2013

Abstract: <p><em>This study analised the theme of the myth contained in three lyrics of Lorelei from three different times. Lorelei is a mythical woman whose name is taken from a cliff on the Rhine. This research will refer to the relationship between women (Lorelei) and male figures and the relation will be analyzed through the perspective of existentialist feminism using two main concepts, Men as Subjects and Women as Other Figures. The author chose the Lorelei-lyrics from three different time, Heinrich He… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…The second sex menjelaskan tentang bagaimana perempuan yang selalu dipandang secara subjektif oleh laki-laki, perempuan adalah apa yang dikatakan oleh laki-laki, karena itulah perempuan disebut sebagai "sex". Berdasarkan hal ini pula didefinisikan bahwa laki-laki adalah subjek sedangkan perempuan adalah liyan (Talitha & Liyanti, 2019). Teori feminisme eksistensialisme merupakan sebuah teori yang dikembangkan oleh Beauvior berdasarkan teori Jean Paul Sartre "ada untuk orang lain" (Adlhiyati et al, 2020).…”
Section: Teori Feminisme Eksistensialisunclassified
“…The second sex menjelaskan tentang bagaimana perempuan yang selalu dipandang secara subjektif oleh laki-laki, perempuan adalah apa yang dikatakan oleh laki-laki, karena itulah perempuan disebut sebagai "sex". Berdasarkan hal ini pula didefinisikan bahwa laki-laki adalah subjek sedangkan perempuan adalah liyan (Talitha & Liyanti, 2019). Teori feminisme eksistensialisme merupakan sebuah teori yang dikembangkan oleh Beauvior berdasarkan teori Jean Paul Sartre "ada untuk orang lain" (Adlhiyati et al, 2020).…”
Section: Teori Feminisme Eksistensialisunclassified