Metode Saving Matrix Sebagai Alternatif Efisiensi Biaya Distribusi (Studi Empirik Pada Perusahaan Angkutan Kayu Gelondongan  Di Jawa Tengah)

Suparjo, Suparjo

doi:10.24856/mem.v32i2.513

Cited by 7 publications

(5 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Selain menggunakan saving matrix, beberapa penelitian menggabungkan metode saving matrix untuk menentukan rute (mengalokasikan pelanggan ke dalam satu rute) dan menggunakan algoritma nearest neighbor (Amri et al, 2012;Arfana Perdana et al, 2021), algoritma nearest insertion (Hutami et al, 2017;Suparjo, 2017) atau kedua algoritma nearest neighbor dan nearest insertion (Fitriani et al, 2021;Supriyadi et al, 2017) sehingga dapat menempuh total jarak yang lebih efisien. Penelitian ini memperkuat penelitian sebelumnya yang telah dilakukan mengenai efisiensi jarak tempuh dengan menggunakan saving matrix.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Penentuan Rute Pengiriman untuk Meminimasi Jarak Tempuh Transportasi menggunakan Metode Saving Matrix

Kasih¹,

Maulidina²

2023

INTECH

View full text Add to dashboard Cite

Pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia pada awal tahun 2020 mengakibatkan pemberlakuan physical distancing berskala besar sehingga berdampak pada meningkatnya permintaan terhadap pengiriman makanan secara online. Dalam usaha meningkatkan pelayanannya dengan jumlah permintaan yang meningkat, UMKM rumahan pada penelitian ini merancang rute pengiriman yang lebih efisien. Pada proses pengiriman sebelumnya hanya berdasarkan kapasitas armada pengiriman dan lokasi pelanggan yang terdekat dengan lokasi UMKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi rute awal pengiriman dan menentukan rute baru dan urutan kunjungan ke setiap titik lokasi pelanggan dengan menggunakan metode saving matrix dan dengan menggunakan algoritma nearest neighbor dan nearest insertion. Dengan menggunakan metode saving matrix didapatkan dua rute kunjungan. Berdasarkan perbandingan hasil pengurutan kunjungan pelanggan pada setiap rute, didapatkan jarak tempuh terpendek dengan menggunakan algoritma nearest neighbor. Total penghematan jarak tempuh yang didapatkan berdasarkan penentuan rute dengan menggunakan metode saving matrix dan algoritma nearest neighbor adalah sebesar 34.5% (dari total jarak tempuh pada rute awal adalah 77.19 km menjadi 50.59 km pada rute yang baru).

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Penentuan Rute Pengiriman untuk Meminimasi Jarak Tempuh Transportasi menggunakan Metode Saving Matrix

Kasih¹,

Maulidina²

2023

INTECH

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Menurut Erlina, 2009 Pendistribusian merupakan suatu strategi penyaluran produk yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan produknya kepada * Penulis korespondensi konsumen agar dapat diterima konsumen dengan cepat, tepat, dan dalam kondisi yang baik (Suparjo, 2017). PT.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Rute Distribusi Pengiriman Barang Menggunakan Metode Clarke and Wright Saving Heuristic (PT. SPI)

Wardhani

2023

Performa

View full text Add to dashboard Cite

Proses transportasi dan distribusi merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi besarnya pengeluaran pada suatu perusahaan. Banyak perusahaan mencoba untuk memberikan produk yang berkualitas dengan harga yang yang sangat terjangkau oleh pasar. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi permasalahan ini adalah rute distribusi yang dilalui alat transportasi dalam pengiriman barang. Sasaran distribusi PT. SPI adalah dapat melakukan penghematan rute, waktu pengiriman produk secara tepat, biaya yang efisien, dan pelayanan yang baik. Permasalahan yang dipecahkan dalam penelitian ini meliputi bagaimana rute distribusi yang diterapkan oleh PT. SPI sekarang dan bagaimana usulan rute yang mampu meminimumkan biaya distribusi PT. SPI dengan menggunakan metode Clarke and wright saving heuristic. Berdasarkan hasil penelitian maka didapatkan perbandingan jarak rute distribusi sekarang yaitu mempunyai 3 rute dengan jarak tempuh 161,4 km, dengan total waktu distribusi sebesar 662 menit, serta dengan biaya transportasi sebesar Rp. 2.500.292,-sedangkan rute distribusi usulan menghasilkan 2 rute dengan jarak tempuh 113,18 km, dengan total waktu distribusi sebesar 431 menit, serta dengan biaya transportasi sebesar Rp. 1.087.904,-. Hasil tersebut menunjukkan bahwa usulan dengan menggunakan metode Clarke and wright saving heuristic dapat meminimumkan biaya transportasi PT. SPI.

show abstract

“…Distribusi dan transportasi yang baik merupakan hal penting agar produk dapat dikirim sampai ke konsumen secara tepat waktu, tepat pada tempat yang telah dilakukan dan produk dalam kondisi baik [1], [2], [3], [4]. Keputusan penentuan jadwal serta rute pengiriman menjadi sesuatu yang penting dalam rangka meminimumkan biaya pengiriman, meminimumkan waktu atau jarak tempuh [5], [6], [7], [8].…”

Section: Pendahuluanunclassified

“…Pada penentuan matrix jarak ini, data jarak antara perusahaan dengan lokasi dan lokasi ke lokasi lainnya sangat diperlukan. Setelah mengetahui koordinat dari masing-masing lokasi, maka jarak antar kedua lokasi tersebut dapat dihitung dengan menggunakan rumus [8] :…”

Section: Metode Saving Matrixunclassified

Penerapan Metode Saving Matrix Dan Algoritma Nearest Neighbor Dalam Menentukan Rute Distribusi Untuk Meminimalkan Biaya Transportasi Pada PT. XYZ

Perdana¹,

Hunusalela²,

Prasasty³

2020

jatiunik. jurnal. ilm. teknik. manaj. industri.

View full text Add to dashboard Cite

PT. XYZ is a manufacturing industry company engaged in drinking water, this company still has problems in its distribution, the existence of undirected shipping or waste of transportation distribution costs for shipping in several regions because shipping in the area uses only one vehicle at each destination resulting in delivery distance getting longer. Therefore, this research was conducted to improve distribution costs using the saving matrix method and the nearest neighbor algorithm. The results of the company's distribution costs are Rp. 18,940,924 / month after using this method the distribution cost becomes Rp. 16,302,392 / month and with the saving matrix method and the nearest neighbor algorithm, it saves 16% of the cost proposed by the company.PT. XYZ adalah perusahaan industri manufaktur yang bergerak dibidang air minum, perusahaan ini masih terdapat permasalahan dalam distribusinya, adanya pengiriman yang tidak terarah atau pemborosan biaya distribusi transportasi untuk pengiriman beberapa daerah dikarnakan pengiriman di daerah tersebut hanya menggunakan satu kendaraan pada masing masing tujuan yang mengakibatkan jarak pengiriman semakin panjang. Sebab itu penelitian ini dilakukan guna memperbaiki biaya distribusinya menggunakan metode saving matrix dan algoritma nearest neighbor. Hasil biaya distribusi perusahaan yaitu Rp. 18.940.924 / bulan setelah menggunakan metode tersebut biaya distribusinya menjadi Rp. 16.302.392 / bulan serta dengan metode saving matrix dan algoritma nearest neighbor jadi lebih menghemat 16% dari biaya yang diusulkan dari perusahaan.

show abstract

Metode Saving Matrix Sebagai Alternatif Efisiensi Biaya Distribusi (Studi Empirik Pada Perusahaan Angkutan Kayu Gelondongan Di Jawa Tengah)

Cited by 7 publications

References 0 publications

Penentuan Rute Pengiriman untuk Meminimasi Jarak Tempuh Transportasi menggunakan Metode Saving Matrix

Penentuan Rute Pengiriman untuk Meminimasi Jarak Tempuh Transportasi menggunakan Metode Saving Matrix

Rute Distribusi Pengiriman Barang Menggunakan Metode Clarke and Wright Saving Heuristic (PT. SPI)

Penerapan Metode Saving Matrix Dan Algoritma Nearest Neighbor Dalam Menentukan Rute Distribusi Untuk Meminimalkan Biaya Transportasi Pada PT. XYZ

Contact Info

Product

Resources

About