2020
DOI: 10.36841/cermin_unars.v4i2.562
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Menggali Nilai Ritual Huler Wair (Penerima Tamu) Di Desa Nenbura Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka

Abstract: Huler wair merupakan salah satu ritual yang selalu hadir dalam setiap pelaksanaan kegiatan adat dimana berupa tahapan menerima tamu dengan tarian sokapapak, mengingat kegiatan  ritual adat merupakan aktivitas interaksi antar sesama warga masyarakat. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data, observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian adalah pemerintah desa dan tamu yang datang berkunjung di desa tersebut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui upaya p… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Bagi mereka dengan melakukan percikan air menggunakan daun yang hijau memberikan efek bagi pasangan kedamaian dan ketenangan pengantin. Hal ini juga didukung dengan hasil penelitian dari [15] Huler wair merupakan salah satu warisan tradisi lampau yang kini masih dipegang erat oleh sebagian masyarakat yang selalu hadir dalam setiap pelaksanaan upacara adat. Daun lontar yang sudah dianyam menjadi bakul/tepa untuk mengisi sirih, pinang, kapur dan tembakau saat pembelisan.…”
Section: Sirihunclassified
“…Bagi mereka dengan melakukan percikan air menggunakan daun yang hijau memberikan efek bagi pasangan kedamaian dan ketenangan pengantin. Hal ini juga didukung dengan hasil penelitian dari [15] Huler wair merupakan salah satu warisan tradisi lampau yang kini masih dipegang erat oleh sebagian masyarakat yang selalu hadir dalam setiap pelaksanaan upacara adat. Daun lontar yang sudah dianyam menjadi bakul/tepa untuk mengisi sirih, pinang, kapur dan tembakau saat pembelisan.…”
Section: Sirihunclassified