2017
DOI: 10.20527/ecopsy.v4i2.3847
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Makna Bahagia Pada Lajang Dewasa Madya

Abstract: ABSTRAK Masyarakat Indonesia umumnya memberikan pelabelan negatif bagi individu yang belum menikah ketika telah memasuki dewasa madya. Label ini dianut oleh masyarakat Indonesia secara turun temurun sehingga orang tua juga mengajarkan hal yang sama kepada anaknya terutama pada anak perempuan. Akan tetapi, pada kenyataannya masih ada individu yang telah memasuki masa dewasa madya yang belum menikah dan membina keluarga. Individu yang belum menikah dalam masyarakat biasa disebut sebagai lajang. Penelitian ini be… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 2 publications
(2 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kebahagiaan sendiri menurut Seligman (dalam (Hidayatullah & Larassaty, 2017)) adalah konsep yang mengacu pada emosi positif yang dirasakan oleh individu serta adanya aktivitas positif yang disukai oleh individu tersebut. Kebahagiaan digambarkan sebagai emosi positif yang dirasakan oleh individu bersangkutan dan adanya aktivitas yang dilakukan individu tersebut secara positif dan dia sukai juga sehingga membuat dirinya menjadi bahagia.…”
Section: Marahunclassified
“…Kebahagiaan sendiri menurut Seligman (dalam (Hidayatullah & Larassaty, 2017)) adalah konsep yang mengacu pada emosi positif yang dirasakan oleh individu serta adanya aktivitas positif yang disukai oleh individu tersebut. Kebahagiaan digambarkan sebagai emosi positif yang dirasakan oleh individu bersangkutan dan adanya aktivitas yang dilakukan individu tersebut secara positif dan dia sukai juga sehingga membuat dirinya menjadi bahagia.…”
Section: Marahunclassified