2021
DOI: 10.21831/pg.v15i2.36255
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Literasi matematis dan self-efficacy siswa ditinjau dari perbedaan kebijakan sistem zonasi

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kemampuan literasi matematis dan self-efficacy siswa kelas XI SMA; (2) mendeskripsikan dampak perbedaan kebijakan sistem zonasi terhadap kemampuan literasi matematis dan self-efficacy siswa kelas XI SMA; dan (3) mendes­kripsikan hubungan antara literasi matematis dan self-efficacy siswa kelas XI SMA. Penelitian survei ini melibatkan 346 siswa dari Kota Banjarmasin dan 321 siswa dari Kota Palangka Raya. Kedua kota tersebut memiliki kebijakan zonasi yang berbeda… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

1
5

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 46 publications
(54 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Selain itu, tingkat literasi yang baik menjadi tolak ukur perkembangan sebuah negara. Menurut Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) pada tahun 2016, hal yang paling tidak diinginkan dari rendahnya kemampuan literasi matematis adalah tidak hanya terkait akses pekerjaan yang terbatas, tetapi juga terkait kesehatan yang kurang baik dan sedikitnya partisipasi sosial dan politik dalam bernegara (Muhazir et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Selain itu, tingkat literasi yang baik menjadi tolak ukur perkembangan sebuah negara. Menurut Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) pada tahun 2016, hal yang paling tidak diinginkan dari rendahnya kemampuan literasi matematis adalah tidak hanya terkait akses pekerjaan yang terbatas, tetapi juga terkait kesehatan yang kurang baik dan sedikitnya partisipasi sosial dan politik dalam bernegara (Muhazir et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Faktor psikologis dan mindset peserta didik dapat menjadi salah satu contoh faktor dari dalam. Faktor yang paling berpengaruh dalam pencapaian matematika peserta didik merupakan mindset, yaitu kepercayaan dan sikap peserta didik kepada pelajaran matematika secara umum (Muhazir et al, 2021). Hal ini sejalan dengan pendapat yang menyatakan bahwa disamping meningkatkan keterampilan atau kemampuan literasi matematika, harus memerhatikan aspek psikologis peserta didik dengan perkembangan aspek psikologis ke arah positif diharapkan mempengaruhi pembentukan kemampuan literasi matematika peserta didik dalam pembelajaran matematika yang baik (Indrawati et al, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Pada penelitian ini menggunakan indikator self-efficacy yang dirinci dari tiga dimensi self-efficacy meliputi: 1) Magnitude, 2) Strenght, dan 3) Generality (Bandura dalam Hendriana, Rohaeti & Sumarmo, 2017). Terdapat korelasi positif yang signifikan antara literasi matematis dan self-efficacy peserta didik (Muhazir, Hidayati, & Retnawati, 2020). Azar (dalam Busnawir, Misu, Sudia, dkk., 2021) menyatakan bahwa self-efficacy adalah yang paling penting dan bagian efektif dari sikap yang berperan dalam meningkatkan prestasi akademik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…which is carried out in schools as an initial test in knowing the initial abilities of each learner's mathematics learning achievement. (Muhazir, Hidayati, & Retnawati, 2020) stated that the mathematical literacy skills of class XI high school students in Banjarmasin City and Palangka Raya City were still in the low category, while the self-efficacy of students in the two cities was in the medium category. There is no significant difference in the average mathematical literacy between students in Banjarmasin and Palangka Raya.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%