Minahasa sering bermasalah dengan bencana banjir terutama ketika musim hujan. Pengelolaan sampah plastik yang kurang tepat adalah penyebab desa ini menjadi langganan banjir. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada masyarakat untuk melakukan pengelolaan sampah yang tepat dan sekaligus menghasilkan kerajinan tangan yang komersil dari hasil daur ulang sampah yaitu dengan membuat bantal hasil olahan sampah plastik. Melalui hasil koordinasi dengan pemerintah dan masyarakat setempat serta persiapan bahan yang sangat sederhana yaitu sampah plastik serta gunting. Pelaksanaan pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat memberikan pengetahuan kepada ibu-ibu PKK sehingga mereka bisa mengetahui cara pembuatan bantal dengan bahan utama sampah plastik. Kegiatan ini tidak hanya mengurangi pembuangan sampah plastik yang berlebihan tapi dapat memberikan nilai tambah secara komersil bagi masyarakat setempat yang dapat menjual hasil kerajinan tangan mereka untuk menambah penghasilan rumah tangga.