2021
DOI: 10.32493/jdmhkdmhk.v12i1.10207
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Konten Prank Sebagai Krisis Moral Remaja di Era Milenial Dalam Pan-dangan Psikologi Hukum dan Hukum Islam

Abstract: Fenomena degradasi moral ini malah terjadi di era milenial. Sungguh ironis sekali, di era modern yang berkembang pesat justru banyak remaja yang moralnya merosot. Prank merupakan salah satu bentuk dark comedy yang dapat membuat penonton merasa terhibur dan tertawa lepas. Sekilas tayangan tersebut bersifat menghibur penonton, akan tetapi justru belakangan ini menimbulkan banyak kecaman dari penonton. Konten yang seharusnya berisi tayangan yang menghibur, justru dinilai keterlaluan dan menimbulkan kemarahan bagi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(5 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Prank diambil dari kata bahasa Inggris yang mempunyai arti kelakar, olok-olok, seloroh, sendagurau, menipu atau mengibuli (Dwi Wachidiyah Ningsih, 2020). Menurut Fuadi, prank dapat dipahami sebagai sebuah kejahilan seseorang dengan hal yang kurang masuk di akal sehat dan kejahilan tersebut harus berupa aktivitas (Isnawan, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Prank diambil dari kata bahasa Inggris yang mempunyai arti kelakar, olok-olok, seloroh, sendagurau, menipu atau mengibuli (Dwi Wachidiyah Ningsih, 2020). Menurut Fuadi, prank dapat dipahami sebagai sebuah kejahilan seseorang dengan hal yang kurang masuk di akal sehat dan kejahilan tersebut harus berupa aktivitas (Isnawan, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pendidikan karakter penting untuk diterapkan dalam mengatasi krisis moral (Sandowil, Yusuf, dan Nirwana 2021). Jenis krisis moral yang umumnya terjadi adalah banyaknya konten prank yang dilakukan oleh peserta didik (Isnawan 2021), mencontek jawaban soal latiahan teman saat ujian (Djazilan, Nafiah, dan Hartatik 2021), membully antara sesama teman (Fraguas dkk. 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Walau prank merupakan hiburan atau candaan, sejatinya prank merupakan tindakan berbohong. Isnawan menuliskan prank merupakan kejahilan yang kurang masuk akal atau tidak logis (Isnawan, 2021). Artinya, dalam melakukan prank didalamnya terdapat unsur kebohongan yang pada akhirnya dijadikan sebagai candaan.…”
Section: Pengaruh Prank Terhadap Spiritualitas Generasi Milenialunclassified