Konsep dan penerapan model pendidikan karakter mahasiswa unikom

Abstract

Jurusan Teknik Komputer Unikom bekerja sama dengan Santri Siap Guna Daa-rut Tauhiid (SSG-DT) telah mengadakan kerjasama untuk menyusun dan melak-sanakan kegiatan PRESTASI (Program Reaktualisasi Diri), yaitu program pembi-naan akhlak mahasiswa yang meliputi seluruh potensi mahasiswa baik jasma-niah maupun ruhaniah. Program yang dilaksanakan sepekan sekali sejak 30 Maret 2013 hingga 26 Mei 2013 ini dilaksanakan di beberapa lokasi, terutama-nya di lingkungan pesantren Daarut Tauhiid. Tercatat ada 89 peserta yang men-daftar program ini dengan hasil 14 peserta lulus bersertifikat, 24 lulus tanpa sertifikat, dan 41 lainnya tidak lulus. Berdasarkan survei dari 49 peserta diperoleh hasil bahwa 96% peserta mengatakan program ini bermanfaat. Na-mun demikian, pendapat peserta terpecah dengan 47% setuju berbanding 53% tidak setuju ketika ditanyakan apakah program ini perlu diadakan kembali di masa mendatang. Peserta yang setuju umumnya adalah peserta yang aktif, sedangkan yang tidak umumnya adalah peserta yang kurang aktif. Beberapa alasan ketidaksetujuan peserta adalah karena program ini dinilai terlalu berat, kesibukan dalam kuliah, memberatkan keuangan, terlalu lama, dan waktu yang tidak tepat. Keberatan-keberatan tersebut menjadi masukan berharga bagi ju-rusan untuk memperbaiki konsep PRESTASI sehingga program ini dapat diter-ima mahasiswa dan membawa kemaslahatan bagi mereka. Diharapkan ke de-pan program ini bukan saja diikuti oleh mahasiswa Jurusan Teknik Komputer saja, tetapi juga menjadi program pembinaan akhlak di semua jurusan di Unikom.

Kontribusi Orang Tua dalam Pendidikan Karakter Anak pada Usia Sekolah Dasar

“…Langkah awal dalam membentuk akhlak anak adalah di sekolah dasar, dari sinilan anak diperkenalkan nilai agar menjadi individu yang berkarakter. Karakter dipengaruhi oleh hereditas, sebagaimana dinyatakan oleh Samani & Hariyanto (2013) bahwa karakter dapat dimaknai sebagai nilai dasar yang membangun pribadi seseorang, terbentuk baik karena pengaruh hereditas maupun pengaruh lingkungan, yang membedakannya dengan orang lain, serta diwujudkan dengan sikap dan perilakunya dalam kehidupan sehari-hari.…”

Forms of Moral Decadencies in Students in Higher Education

“…Free sex life for some students is no longer a taboo subject but is considered normal and natural (Kadarisman, 2017). Coupled with the proliferation of reports such as cases of corruption, violence, sexual crimes, destruction of mass fights, brawls between students, consumptive economic life, and unproductive political life increasingly indicate that this nation is experiencing a moral crisis (Hasan, 2010;Supardi, 2015;Zarman, 2014).…”

Identification of Factors Character Building of Millennial Undergraduate Students in PTKIN Aceh

“…Character is a way of thinking and behaving someone to live and work together in a family, community and state environment. Character as the values of one's behavior related to God Almighty, self, society, and nationality that manifest in thoughts, attitudes, feelings, words, and deeds according to the norms prevailing in cultures, customs, and aesthetic order [6]. By character, humans are able to determine their actions and attitudes according to the identity that has been embedded.…”