Kompatibilitas Toleransi Dan Budi Luhur Dalam Interaksi Antar Umat Beragama Di Desa Uraso

Abstract

Toleransi dan budi luhur hingga saat ini masih berkembang sebagai modal dasar dalam mewujudkan interaksi sosial yang harmonis pada masyarakat Desa Uraso yang beraneka ragam suku, agama, ras, dan antar golongan. Artikel ini bertujuan untuk membahas tentang (1) interaksi sosial berbasis toleransi (2) pengejawantahan budi luhur di Desa Uraso. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Data dianalisis dan disajikan dalam bentuk deskripitif naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa toleransi sangat kuat di Desa Uraso karena didukung oleh maraknya kegiatan masyarakat yang terjalin dalam bidang sosial maupun ekonomi. Sementara budi luhur ditunjukkan dengan sikap cinta kasih, tolong menolong, saling menghormati, dan sikap syukur. Tolerance and nobility are still developing as the basic capital in realizing harmonious social interaction in the people of Uraso Village, which are diverse in ethnicity, religion, race, and between groups. This article aims to discuss (1) tolerance-based social interaction (2) the manifestation of nobility in Uroso Village. The method used in this research is a qualitative method. Data were collected through observation and interviews. Data were analyzed and presented in descriptive narrative form. The results show that tolerance is very strong in Uraso Village because it is supported by the rise of community activities that are intertwined in the social and economic fields. While nobility is shown by an attitude of love, mutual help, mutual respect, and an attitude of gratitude. . PENDAHULUAN