2019
DOI: 10.18196/jai.2002122
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

“Koh Ngomong” and A Desire to Do Whistleblowing: An Experimental Study

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
5

Citation Types

0
0
0
10

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(10 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
10
Order By: Relevance
“…Whistleblowing merupakan suatu tindakan pelaporan yang dilakukan oleh individu dalam suatu organisasi terhadap praktik kecurangan maupun tindakan melanggar aturan yang dianggap tidak etis kepada pihak internal maupun eksternal organisasi (Ilham, 2016) dan (Dewi & Ariyanto, 2019). Seseorang yang melakukan tindakan whistleblowing disebut dengan pelapor tindakan atau whistleblower (Indra, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 4 more Smart Citations
“…Whistleblowing merupakan suatu tindakan pelaporan yang dilakukan oleh individu dalam suatu organisasi terhadap praktik kecurangan maupun tindakan melanggar aturan yang dianggap tidak etis kepada pihak internal maupun eksternal organisasi (Ilham, 2016) dan (Dewi & Ariyanto, 2019). Seseorang yang melakukan tindakan whistleblowing disebut dengan pelapor tindakan atau whistleblower (Indra, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Seseorang yang melakukan tindakan whistleblowing disebut dengan pelapor tindakan atau whistleblower (Indra, 2018). Semua anggota organisasi dapat menjadi seorang whistleblower (Dewi & Ariyanto, 2019), namun pada umumnya seorang yang bekerja di dalam suatu organisasi akan mengalami adanya dilema etis antara melaporkan atau hanya berdiam dan membiarkan pelanggaran yang terjadi disekitarnya (Dewi & Ariyanto, 2019). Karena hal itu, seorang dapat menjadi whistleblower apabila memiliki intensi dan keyakinan yang kuat di dalam dirinya (Dewi & Ariyanto, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 3 more Smart Citations