2016
DOI: 10.37742/jo.v2i1.57
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Keterampilan Dribbling Bola Basket

Abstract: The purpose of this study is to determine the relationship between eye-hand coordination, agility and self-confidence with basketball dribbling skills. The research method used in this study is correlational. The object of this research is all Puragabaya / SMA / SMK students who take basketball extracurricular activities. The independent variable is eye-hand coordination (X1), agility (X2), and self-confidence (X3). While the dependent variable is the basketball dribbling skill (Y). The results of this study a… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

2
0

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Partisipan berasal dari siswa SMK sebanyak 48 siswa yang diambil dari 93 orang populasi dengan ukuran sampel pada tingkat presisi 10% menggunakan rumus Taro Yamane (Sugiyono, 2013) dan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling baik pada kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Kelas ekperimen menggunakan SE bola basket mengikuti prosedur (Ginanjar et al, 2019) sebanyak 15 kali pertemuan, selain itu pemilihan bola basket didasari karena bola basket menuntut keterampilan yang kompleks yang mana gerakannya merupakan gabungan dari unsur-unsur gerak yang terkoordinasi (Kurnia, 2016) dan agar menggunakan SE dengan cabang olahraga invasi yaitu: sepak bola, bola basket, dan lain-lain agar memberikan perubahan dalam aktivitas pembelajaran (Ginanjar et al, 2019), pada pembelajaran olahraga khususnya pelajaran PJOK Karena dalam jam pelajaran mengikuti sesuai RPP hanya ada 3 pertemuan kelas sehingga perlu pertemuan lain di luar jam pelajaran, selian di intra pemberian perlakuan juga dilakukan di luar jam pembelajaran yang dapat di lihat pada Tabel 1. kontrol menggunakan konvensional mengikuti prosedur guru dalam mengajar sehari-hari sebanyak 15 kali pertemuan menggunakan cabang olahraga bola besar (sepakbola, bola basket, bola voli) dan bola kecil (tenis meja, kasti, bulu tangkis) yang mana dalam setiap pertemuan ada game dalam pembelajarannya.…”
Section: Metodeunclassified
“…Partisipan berasal dari siswa SMK sebanyak 48 siswa yang diambil dari 93 orang populasi dengan ukuran sampel pada tingkat presisi 10% menggunakan rumus Taro Yamane (Sugiyono, 2013) dan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling baik pada kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Kelas ekperimen menggunakan SE bola basket mengikuti prosedur (Ginanjar et al, 2019) sebanyak 15 kali pertemuan, selain itu pemilihan bola basket didasari karena bola basket menuntut keterampilan yang kompleks yang mana gerakannya merupakan gabungan dari unsur-unsur gerak yang terkoordinasi (Kurnia, 2016) dan agar menggunakan SE dengan cabang olahraga invasi yaitu: sepak bola, bola basket, dan lain-lain agar memberikan perubahan dalam aktivitas pembelajaran (Ginanjar et al, 2019), pada pembelajaran olahraga khususnya pelajaran PJOK Karena dalam jam pelajaran mengikuti sesuai RPP hanya ada 3 pertemuan kelas sehingga perlu pertemuan lain di luar jam pelajaran, selian di intra pemberian perlakuan juga dilakukan di luar jam pembelajaran yang dapat di lihat pada Tabel 1. kontrol menggunakan konvensional mengikuti prosedur guru dalam mengajar sehari-hari sebanyak 15 kali pertemuan menggunakan cabang olahraga bola besar (sepakbola, bola basket, bola voli) dan bola kecil (tenis meja, kasti, bulu tangkis) yang mana dalam setiap pertemuan ada game dalam pembelajarannya.…”
Section: Metodeunclassified
“…(Jhon Oliver 2009) Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Teknik ini terbagi kedalam dua jenis, yaitu dribbling bola basket rendah dan dribbling bolabasket tinggi, dribbling bola basket rendah bertujuan untuk melindungi bola dari jangkauan lawan (Kurnia 2016(Mikanda Rahmi 2014).…”
unclassified