Kepuasan Pasien Ditinjau dari Komunikasi Perawat-Pasien

Abstract

Kepuasan pasien sebagai salah satu aspek penting dalam pelayanan kesehatan seringkali dilihat dari berbagai aspek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara komunikasi perawat dengan kepuasan pasien. Sejumlah 95 pasien rawat inap di Rumah Sakit X menjadi responden dalam penelitian ini. Data dikumpulkan melalui Skala Komunikasi Perawat-Pasien dan Skala Kepuasan Pasien. Hasil analisis data dengan menggunakan korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara komunikasi perawat-pasien dengan kepuasan pasien. Dengan kata lain komunikasi efektif yang dilakukan oleh perawat terhadap pasien akan meningkatkan kepuasan para pasien. Penelitian ini berimplikasi pada budaya organisasi rumah sakit yang mengedepankan komunikasi efektif baik antar sesama tenaga kesehatan maupun dengan para pasien.

The Influence of Human Resource Interactions on Loyalty with Patient Satisfaction as an Intervening Variable in Hospital X Surabaya

“…Positive relationships between patients and human resources in hospitals can increase patient satisfaction. Some attitudes that can improve patient satisfaction are empathy, equality, positive attitude, openness, and support (Khairani et al, 2021). Positive interactions can be done by listening and allowing customers to express their concerns so that they are considered a particular concern, creating a feeling of comfort and satisfaction in customers (Delafrooz et al, 2013).…”

Anatomical Therapeutic Chemical / Define Daily Dose for evaluation of bronchopneumonia pediatric antibiotics use at Roemani Muhammadiyah Hospital

“…Hasil terendah melibatkan pasien berusia 16 hingga 18 tahun (0%), perbedaan jumlah pasien bronkopneumonia berdasarkan usia sebagai faktor risiko bronkopneumonia. Temuan ini sejalan dengan penelitian dari India oleh Kasundria bahwa pneumonia lebih banyak terjadi pada anak usia 2-12 bulan dibandingkan pada anak usia 13-60 bulan dengan prevalensi global pneumonia tertinggi pada kelompok usia 1-4 tahun [9]. Penelitian dengan hasil serupa juga didapat pada umur 1-59 bulan di Jakarta 54% mengalami pneumonia, dengan menganalisa berbagai faktor yang mempengaruhi dari jenis kelamin paling banyak didapat pada anak laki-laki sebanyak 55,8% serta faktor pemberian ASI tidak eksklusif sebanyak 78,3% [10].…”

Pelatihan Komunikasi Efektif Pada Karyawan Rsu Anna Medika

“…Hal ini berpengaruh pada proses penyembuhan kesehatan pasien dengan kondisi demikian pasien merasa dihargai dan dipedulikan sehingga pasien juga merasakan puas terhadap pelayanan yang diberikan [4]. Hubungan positif dan signifikan komunikasi antara perawat dengan pasien terhadap kepuasan pasien menunjukkan jika komunikasi efektif dapat meningkatkan kepuasan pada diri pasien [5].…”