Kenakalan Remaja Seksual Di Kota Banjarbaru

Abstract

Tidak kita sadari bahwa setiap anak yang ada disekitar kita memiliki sikap dan sifatnya masing-masing yang berbeda-beda. Jurnal atau artikel ini menulis tentang perilaku kenakalan seksual pada remaja yang biasanya berusia sekitaran 13-25 tahun pada bagian remaja awal dan remaja akhir. Kenakalan remaja seksual memiliki banyak sekali jenisnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya kenakalan remaja seksual yang ada disekitar lingkungan tempat tinggal yang memiliki dampak apa saja terhadap dirinya dan lingkungan sekitarnya, menyebutkan juga faktor-faktor pendorong apa saja yang membuat kenakalan remaja seksual semakin berkembang di masa sekarang yang ada disekitaran lingkungan. Hasil penelitian ini menunjukkan positif dan negative terkait adanya kecenderungan perilaku pada remaja yang menyebabkan kenakalan remaja seksual semakin marak adanya. Remaja memiliki pemikiran bahwa ia akan mencoba keluar dari zona nyamannya dan mencoba hal baru yang belum pernah ia rasakan sebelumnya. Masa remaja juga mengharuskan adanya kerja sama beberapa pihak untuk mengawasi remaja agar tidak terjerumus kehal-hal negatif yang merugikan banyak orang. Remaja tidak sadar melakukan hal itu karena ia memiliki bahwa itu sebuah pengalaman baru yang dicobanya. Metode penelitian menggunakan kajian literatur yang sudah dikemas dalam bentuk jurnal-jurnal ilmiah. Penelitian ini untuk mengingatkan pada dasarnya kenakalan remaja seksual masih banyak terjadi dilingkungan sekitar Kota Banjarbaru. Remaja mengenal terus menerus media elektronik yang semakin hari semakin berkembang dan semakin canggih sehingga dapat bebas mengakses apa saja yang ia mau.

Kenakalan remaja pengkonsumsi minuman keras (studi kasus di Dusun Bandung Timur Desa Karang Kates Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang)

“…Orang tua merupakan pengaruh utama terhadap nilai dan perilaku seorang anak (Tjukup et al, 2020). Sehingga, peran orang tua dalam mendidik dan memperhatikan perilaku remaja sangat dibutuhkan dengan bimbingan yang tepat (Zaskia, 2020).…”

“…Solusi dalam mengatasi kenakalan remaja dapat dilakukan dengan cara mengetahui faktor-faktor penyebab dan kesulitan yang dialami oleh remaja (Zaskia, 2020). Faktor-faktor yang menyebabkan remaja melakukan kegiatan menyimpang mengkonsumsi minuman keras yang ada di Dusun Bandung Timur Desa Karang Kates Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang harus diperhatikan.…”

“…Selain itu, orang tua harus tetap memberikan bimbingan, contoh, dan memahami psikologis anak dengan baik agar sang anak tidak melakukan kegiatan yang menyimpang. Bimbingan yang terarah dan terarah dari keluarga akan membuat remaja mampu mengembangkan keseimbangan diri antara aspek rasio dan emosi yang baik (Zaskia, 2020). Setelah melakukan langkah perbaikan dari diri sendiri dan keluarga tetapi tidak membuahkan hasil, maka Ketua RT setempat beserta Pemerintahan perlu melakukan sosialisasi mengenai bahaya serta hukuman bagi pengkonsumsi minuman keras di Dusun Bandung Timur Desa Karang Kates Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang.…”