2021
DOI: 10.37631/populika.v7i2.357
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kekerasan Simbolik Dalam Koran Merapi (Analisis Wacana pada Pemberitaan Kekerasan Seksual Perempuan Koran Merapi Edisi Januari-Desember 2014 )

Abstract: Pemberitaan kekerasan seksual pada perempuan dalam Koran Merapi menempatkan posisi laki-laki menjadi subjek sedangkan perempuan menjadi objek, sehingga membentuk posisi yang timpang antara laki-laki dan perempuan. Posisi dominan laki-laki ini yang membuat pemberitaan masih terasa bias gender. Bordieu melihat fenomena ini sebagai kekerasan simbolik, kekerasan yang halus, tak kasat mata. Penelititan ini berupaya untuk melihat bagaiamana wacana kekerasan simbolik dalam pemberitaan kekerasan seksual pada perempuan… Show more

Help me understand this report

This publication either has no citations yet, or we are still processing them

Set email alert for when this publication receives citations?

See others like this or search for similar articles