2020
DOI: 10.33772/djitm.v11i2.10215
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kajian Kontribusi Sektor Transportasi Darat Terhadap Peningkatan Emisi Co2 Serta Inventarisasi Kemampuan Serapan Ruang Terbuka Hijau Di Kota Kendari

Abstract: ABSTRAK Tata guna lahan, jaringan infrastruktur jalan dan pergerakan manusia dapat mempengaruhi perkembangan serta peningkatan sistem tranportasi perkotaan. Aktivitas transportasi yang tinggi akan berdampak pada peningkatkan emisi gas buang di udara seperti CO2, CO, HC, CH4, SO2, NO2 dan partikulat yang dapat memicu pencemaran udara.  Apabila tidak di imbangi dengan penambahan kawasan Ruang Terbuka Hijau maka daya dukung penyerapan emisi CO2 menjadi berkurang.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Berdasarkan Undang-Undang Tentang Penataan Ruang No. 26/2007, luas ruang terbuka hijau yang baik kurang lebih 30% dari luas wilayah, maka kota Kendari masih kekurangan sebesar 18,19 % (Kaebansiha et al, 2020). Vegetasi pohon dengan luas tutupan besar mampu menyerap kadar polusi udara yang baik (Aljogja Sandra & Wulandari, 2016;Lawalata et al, 2021).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Berdasarkan Undang-Undang Tentang Penataan Ruang No. 26/2007, luas ruang terbuka hijau yang baik kurang lebih 30% dari luas wilayah, maka kota Kendari masih kekurangan sebesar 18,19 % (Kaebansiha et al, 2020). Vegetasi pohon dengan luas tutupan besar mampu menyerap kadar polusi udara yang baik (Aljogja Sandra & Wulandari, 2016;Lawalata et al, 2021).…”
Section: Pembahasanunclassified