2015
DOI: 10.1111/ajph.12122
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Issues in Australian Foreign Policy January to July 2015

Abstract: Prime Minister Tony Abbott's foreign policy throughout the six months between January and July 2015 reflected the increasing tension between domestic and foreign policy interests. This trend was already evident, yet it was exacerbated by the challenge to his leadership of the Liberal Party in February, highlighting his growing vulnerability.1 Understanding the relationship between domestic political insecurity and its impact on foreign policy is important in understanding the often reactionary policies pursued… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 2 publications
(2 reference statements)
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Sebagaimana yang diargumentasikan oleh Matt McDonald, bahwa pertimbangan domestik yang populis memegang peran kunci dalam membentuk kebijakan luar negeri Australia di bawah kepemimpinan Tony Abbott (Simpson, 2015). Pemerintah Australia cenderung mengutamakan pertimbangan politik dalam negeri, khususnya opini publik, untuk urusan terhadap dunia luar (McDonald, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Sebagaimana yang diargumentasikan oleh Matt McDonald, bahwa pertimbangan domestik yang populis memegang peran kunci dalam membentuk kebijakan luar negeri Australia di bawah kepemimpinan Tony Abbott (Simpson, 2015). Pemerintah Australia cenderung mengutamakan pertimbangan politik dalam negeri, khususnya opini publik, untuk urusan terhadap dunia luar (McDonald, 2015).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Vol 05, No. 02 April -September 2020 ISSN 2541-318X isu keamanan perbatasan dan isu ancaman teror lintas negara dan kembalinya komitmen tentara Irak untuk memberantas ISIS (Simpson, 2015). Dalam merespons peristiwa serangan terhadap pesawat MH17 dan ancaman oleh PM Tony Abbott kepada Vladimir Putin pada sebuah event di pertemuan G20 pun menunjukkan bahwa kebijakan-kebijakan luar negeri pada akhirnya dilihat melalui sudut pandang politik domestik.…”
Section: Global Insight Journalunclassified