Pengembangan dan operasional dari sebuah Smart-City bergantung sepenuhnya pada lebih dari satu kelompok sumber data waktu nyata. Bentuk integrasi data ini kemungkinan dapat terwujud melalui manajemen Sensor-Fusion. Sumber daya utama untuk mencapai tujuan ini adalah denga keberadaan suatu kelompok sensor virtual yang dapat dipercaya kinerjanya yang adaptif terhadap perubahan lingkungan seperti permasalahan pengiriman data. Kestabilan operasional dari jaringan sensor harus dikedepankan karena sistem ini bergantung pada kondisi stabil tersebut. Menanggapi hal tersebut, suatu sistem waktu nyata yang terintegrasi secara kompleks atau rumit, umumnya, mengalami ketidakstabilan pengaliran data yang berakibat pada munculnya faktor penyimpangan. Dalam artikel ini, suatu pemikiran mengenai Sensor-Cloud yang menyediakan layanan pengaliran data waktu nyata dengan dasar berpikir bentuk virtualisasi akan diutarakan. Suatu pendekatan dengan konsep utama kombinasi dari Komputasi Awan, Internet of Things dan Akusisi data diajukan. Suatu demonstrasi sederhana untuk memperlihatkan kemampuan dari hasil penelitian ini akan diperlihatkan.