2020
DOI: 10.24843/ijeet.2019.v04.i02.p11
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementation of Association Rules to Manage Cross-Selling and Up-Selling for IT Shop

Abstract: Nowadays sales marketing strategies in showrooms are increasingly innovative. Utilizing information technology, especially data mining to obtain customer habits in shopping. Customer's shopping habits are recorded in each transaction and stored in a data warehouse. This transaction data is actually very valuable and can be elaborated to be used to manage cross selling and up selling in sales stores, including IT showroom stores. IT Showroom stores usually have unusual or unexpected customers shopping for IT ne… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 10 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Cross-selling merupakan sebuah strategi penjualan dengan menawarkan satu produk dengan produk lainnya yang memiliki keterkaitan, sehingga pembeli akan memiliki motivasi untuk membeli kedua barang tersebut secara bersamaan. Cross-selling menjadi salah satu pilihan untuk meningkatkan penjualan barang, dengan memberikan promo diskon pada barang yang tingkat penjualannya baik, menggabungkan produk yang tingkat penjualannya kurang baik dengan produk yang tingkat penjualannya baik, atau merekomendasikan produk lainnya yang memiliki kaitan dengan produk pertama [2]. Misalnya, media streaming video yang terkenal Youtube melaporkan bahwa hanpir 70% waktu pengguna dihabiskan untuk menonton video yang direkomendasikan oleh algoritma mereka [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Cross-selling merupakan sebuah strategi penjualan dengan menawarkan satu produk dengan produk lainnya yang memiliki keterkaitan, sehingga pembeli akan memiliki motivasi untuk membeli kedua barang tersebut secara bersamaan. Cross-selling menjadi salah satu pilihan untuk meningkatkan penjualan barang, dengan memberikan promo diskon pada barang yang tingkat penjualannya baik, menggabungkan produk yang tingkat penjualannya kurang baik dengan produk yang tingkat penjualannya baik, atau merekomendasikan produk lainnya yang memiliki kaitan dengan produk pertama [2]. Misalnya, media streaming video yang terkenal Youtube melaporkan bahwa hanpir 70% waktu pengguna dihabiskan untuk menonton video yang direkomendasikan oleh algoritma mereka [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada penelitian yang dilakukan Deo Wicaksono dkk [13] algoritma FP-Growth, lebih baik untuk sejumlah kecil dataset. Pada penelitian yang dilakukan I Wayan Andis Indrawan dkk [14] Menganalisis data transaksi dan menghasilkan rekomendasi untuk cross selling dan up selling menggunakan algoritma FP-Growth pada toko showroom IT.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Salah satu contoh penerapan metode up selling dapat dilihat dari transaksi penjualan pelumas kendaraan bermotor. Pengecer dapat menempatkan barang dengan tingkat pembelian tertinggi korelasi akan ditempatkan berdampingan dengan metode cross selling dan barang dengan tingkat frekuensi tertinggi akan diberikan diskon, tetapi pada merek mahal metode up selling [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified