2020
DOI: 10.35814/coverage.v10i2.1384
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Total Branding dalam Perspektif Semiotika Pemasaran

Abstract: The integrated marketing communication process creates positive relationships with consumers, stakeholders, suppliers, and distributors bringing profit through the delivery of carefully planned messages or strategies with integrated marketing objectives. This study aims to describe the implementation of total branding in the application of integrated marketing communication in a food brand, which is seen from many aspects such as brand identity, brand elements, suppliers, distributors, competitors, packaging, … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
3
0
6

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
6

Relationship

5
1

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
6
Order By: Relevance
“…Konsep identitas merek yang dimiliki Noesa ini merupakan strategi jangka panjang yang dilakukan dengan menanamkan informasi mengenai kain tenun hingga informasi tentang proses dalam membuat kain tenun termasuk para perajinnya. Melalui perspektif Total Branding yang merupakan tentang bagaimana perusahaan menjaga baik citra yang ingin dibentuk dari hulu ke hilir, dimulai dari kontributor, supplier, distributor, kompetitor maupun pelanggan (Sampurna et al, 2020), Noesa telah melakukan segala aspek meliputi strategi dalam mengatasi supplier dimana Noesa secara langsung dan aktif mengangkat perajin Watubo dalam memproduksi seni tenun ikat dari Flores, Nusa Tenggara Timur. Noesa aktif melakukan workshop dengan para perajin, agar perajin juga memiliki kehidupan yang lebih baik sesuai dengan visi dan misi dari Noesa.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Konsep identitas merek yang dimiliki Noesa ini merupakan strategi jangka panjang yang dilakukan dengan menanamkan informasi mengenai kain tenun hingga informasi tentang proses dalam membuat kain tenun termasuk para perajinnya. Melalui perspektif Total Branding yang merupakan tentang bagaimana perusahaan menjaga baik citra yang ingin dibentuk dari hulu ke hilir, dimulai dari kontributor, supplier, distributor, kompetitor maupun pelanggan (Sampurna et al, 2020), Noesa telah melakukan segala aspek meliputi strategi dalam mengatasi supplier dimana Noesa secara langsung dan aktif mengangkat perajin Watubo dalam memproduksi seni tenun ikat dari Flores, Nusa Tenggara Timur. Noesa aktif melakukan workshop dengan para perajin, agar perajin juga memiliki kehidupan yang lebih baik sesuai dengan visi dan misi dari Noesa.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Strategi marketing yang disosialisasikan kepada para pelaku usaha rumahan dan masyarakat sekitar adalah melalui sosial media dengan target pasar kaum milenial. Sebagaimana Marketing Public Relations (MPR) merupakan proses perencanaan dan mengevaluasi program-program yang merangsang pembelian dan kepuasan konsumen melalui komunikasi mengenai informasi yang dapat dipercaya dan melalui kesan-kesan yang menghubungkan perusahaan dan produknya sesuai dengan kebutuhan, keinginan, perhatian dan kepentingan konsumen (Sampurna et al, 2020). Salah satunya adalah produk keripik pisang mayoritas hanya dipasarkan secara offline artinya hanya dijual secara konvensional baik disimpan di warung-warung atau di pasar sehingga lingkup pemasaran pada produk tersebut kurang luas.…”
Section: Gambar 3 Brandingunclassified
“…Dari semiotika pemasaran Laura Oswald (Sampurna et al, 2020) menjelaskan konsepnya mengenai tanda (sign), strategi (strategies), dan nilai citra merek (brand value) dimana Nivea terlihat jelas memahami komunikasi visual setiap iklan yang dibuat. Dari tanda yang dibuat oleh Nivea ditunjukkan dari warna-warna yang dipakai untuk menunjukkan warna dominan Nivea, feminim, kelembutan, serta kuat.…”
Section: Mitosunclassified