2023
DOI: 10.37329/ganaya.v6i2.2438
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Metode 4A Melalui Pengembangan Destinasi Wisata Pantai Bangsring Banyuwangi

Abstract: The purpose of this study was to analyze the existence of the Bangsring Nature Beach Tourism object, Wongsorejo District, Banyuwangi with the 4A concept (Attractions, Accessibility, Amenities, and Activities). The research was carried out from January to March 2023. The approach used was narrative qualitative research, the research results were presented descriptively. The existence of data obtained from interviews, observation, documentation, and literature review. The results of the analysis based on the 4A … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 14 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Terdapat unsur pembentuk suatu destinasi pariwisata yang dikenal dengan 4A yaitu atraksi, aksesibilitas, amenitas, dan ancillary. Keempat elemen ini dapat menarik pengunjung untuk mendatangi kawasan wisata (Triyono, 2023). Pada setiap destinasi wisata, tentunya memiliki objek wisata yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung dan melakukan kegiatan wisata (Pratama & Baxtishodovich, 2023), salah satunya di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang terdapat lima objek wisata unggulan menurut Badan Pusat Statistik (BPS) dengan daya tarik dan atraksi yang berbeda-beda.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Terdapat unsur pembentuk suatu destinasi pariwisata yang dikenal dengan 4A yaitu atraksi, aksesibilitas, amenitas, dan ancillary. Keempat elemen ini dapat menarik pengunjung untuk mendatangi kawasan wisata (Triyono, 2023). Pada setiap destinasi wisata, tentunya memiliki objek wisata yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung dan melakukan kegiatan wisata (Pratama & Baxtishodovich, 2023), salah satunya di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang terdapat lima objek wisata unggulan menurut Badan Pusat Statistik (BPS) dengan daya tarik dan atraksi yang berbeda-beda.…”
Section: Pendahuluanunclassified