Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan mengenai efektivitas sistem pemungutan pajak kendaraan bermotor melalui online (E-Samsat) pada PPPD Wilayah Kabupaten Bandung I Rancaekek melalui teori efektivitas dapat disimpulkan bahwa sistem pemungutan pajak kendaraan bermotor melalui online (E-Samsat) ini sudah berjalan cukup baik. Namun berdasarkan teori efektivitas ada beberapa dimensi yang harus diperbaiki. Dimensi pencapaian tujuan sudah baik karena layanan E-Samsat ini sudah membantu memudahkan masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraannya dengan cepat dan secara garis besar dalam pemungutan pajak kendaraan bermotor melalui online ini cukup meningkat dari tahun 2018 hingga 2021. Dimensi integrasi dalam mengukur kemampuan PPPD Wilayah Kabupaten Bandung I Rancaekek dalam mensosialisasikan E-Samsat ini sudah cukup baik dengan metode penyebaran pamflet, banner, spanduk, media sosial, dan juga bekerja sama dengan Bumdes. Adapun dimensi yang terakhir yaitu adaptasi, untuk dimensi adaptasi ini belum berjalan cukup baik dikarenakan dalam sarana dan prasaranya masih terdapat kekurangan seperti kurangnya fasilitas untuk menunjang kebutuhan dalam pengesahan E-Samsat serta pada aplikasinya masih banyak masyarakat mengalami kendala dalam mengakses sering terjadi tidak ditemukannya nomor kendaraan wajib pajak. Dan belum optimalnya pelayanan dalam E-Samsat ini dikarenakan kurangnya tenaga kerja dalam melayaninya.
Based on the research that has been done regarding the effectiveness of the online motor vehicle tax collection system (E-Samsat) at PPPD Wilayah Kabupaten Bandung I Rancaekek through the theory of the effectiveness of online motor vehicle collection (E-Samsat) this has been going well. Based on the theory of effectiveness there are several dimensions that must be improved. The objective dimension is good because this E-Samsat service has helped the community in paying their taxes with large taxes in motor vehicle tax collection through online increasing from 2018 to 2021. The integration dimension in measuring the ability of PPPD Wilayah Kabupaten Bandung I Rancaekek to socialize E-Samsat is already quite good with the deployment method pamphlets, banners, banners, social media, and also in collaboration with Bumdes. The last dimension is adaptation, for this adaptation dimension has not been going well because in the facilities and infrastructure there are still shortcomings such as the lack of facilities to support the need for ratification of E-Samsat and in its application there are still many people who experience problems in accessing it, it often happens that it is not found. there is a taxpayer vehicle. And the service in E-Samsat is not yet optimal because of the lack of manpower to serve it.