Implementasi Algoritma Shuffle Random dan Linear Congruent Method (LCM) pada Media Pembelajaran Pengenalan Icon Kota

Abstract

Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi media elektronik yang digunakan dari setiap orang menggunakan smartphone, untuk perangkat smartphone ini anak usia dini hanya mengenal adanya game dalam perangkat ini. Terdapat banyak metode yang digunakan dalam pembelajaran jarak jauh ini dengan mengunakan perangkat smartphone. Tujuan dari penelitian ini untuk merancang aplikasi pembelajaran kepada anak usia 7 -Â 12 tahun agar mengenal icon kota di indanesia dengan menggunakan metode drag and drop dengan penempatan kontrol pada soal acak. pada game ini juga menerapkan algoritma Shuffle Random dan algoritma Linear Congruent Method (LCM) untuk pengacakan soal Latihan. Hasil penelitian menggunakan LCM dapat membangkitkan nilai bilangan acak sebesar 7,4,1,8,5,2,9,6,3,0,7 menunjukkan proses pengacakan soal pada ikon kota sudah sesuai dan tidak mengalami pengulangan, dengan metode Shuffle Random proses pengacakan soal pada ikon kota menghasilkan 3,7,5,8,1,6,4,2,10,9 sudah sesuai dan tidak mengalami pengulangan. Rekomendasi algoritma yang pada penelitian ini sesuai dengan karakteristik pengacakan soal adalah LCM karena proses lebih sederhana, mudah dipahami dan waktu yang digunakan lebih singkat dan efesien.

Penerapan Metode Shuffle Random pada Aplikasi Sistem Penentuan Playlist Lagu

“…Metode Shuffle random dengan algoritma Linear Congruent Method (LCM) digunakan dalam proses mengacak soal Journal of Practical Computer Science Latihan. Hasil penelitian menunjukkan metode Shuffle Random pada proses pengacakan soal ikon kota diperoleh 3,7,5,8,1,6,4,2,10,9 dan sudah sudah sesuai dan tidak mengalami pengulangan (Ladika et al, 2022). Penelitian lainnya yaitu dalam membuat susunan posisi soal secara teracak sebagai media edukasi pembelajaran.…”