Identifikasi Faktor Penyebab Tingkat Audit Delay di Bursa Efek Indonesia

Abstract

This study aims to find empirical evidence about the effect of leverage, operating profit / loss, company size and the complexity of company operations on audit delay in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2013-2017. The research method used is an explanatory method with survey techniques. The sample in this study were 255 company data by determining the sample using a purposive sampling technique. Data collection techniques is to use study literature and documentation. The data analysis tool used is the determination of panel data estimation methods, the classic assumption test, regression analysis, hypothesis testing and the coefficient of determination using the SPSS application. The results shows that leverage influences audit delay with the direction of a positive relationship. Operating profit / loss has an effect on audit delay with a negative relationship. The size of the company does not affect the audit delay with the direction of a positive relationship and the complexity of the company's operations does not affect the audit delay with the direction of the negative relationship. Simultaneously, leverage, operating profit / loss, company size and complexity of company operations affect audit delay with a contribution of 4.7%.

The Effect of Firm Size, Auditor Switching and Public Accounting Firm Reputation on Audit Delay with Audit Risk as Moderation for Manufacturing Companies

“…This is consistent with the research results of [5,6] and [2] which reveal that firm size has a negative effect on audit delay. However, the results of research by [7] and [8] reveal that firm size has no effect on audit delay.…”

Faktor penentu audit delay pada perusahaan sektor barang konsumsi di bei periode 2018-2020

“…Inkonsistensi tersebut termasuk dalam penelitian (Lestari & Latrini, 2018), (Ginting & Hidayat, 2019), (Thu et al, 2020), (Saputra et al, 2020) yang membuktikan adanya pengaruh Ukuran Perusahaan atas Audit Delay. Sedangkan pada penelitian (Saragih, 2019), (Ginanjar et al, 2019), (Rusdiyanto et al, 2020), membuktikan tidak adanya dampak Ukuran Perusahaan atas Audit Delay.…”

“…Besaran nilai aset perusahaan tidak menjamin ketidakmampuan perusahaan untuk melakukan pelaporan keuangan secara tepat waktu, sebab adanya peraturan OJK nomor 29/POJK.04/2016 tentang kewajiban perusahaan melakukan pelaporan keuangan tepat waktu membuat perusahaan mau tidak mau harus segera melaporkan laporan keuangannya. Penelitian (Ginting & Hidayat, 2019) mengungkapkan hal yang sama bahwa ukuran perusahaan tidak berdampak pada Audit Delay, tetapi observasi (Ginanjar et al, 2019) mengungkapkan hasil yang sebaliknya.…”

Analisis Audit Delay Ditinjau dari Faktor Eksternal dan Internal Perusahaan

“…Muliantari & Latrini (2017) dalam penelitian yang mereka lakukan, ditemukan bahwa financial distress mampu memberi pengaruh signifikan terhadap audit delay. Investor akan beranggapan bahwa panjangnya audit delay, atau terlalu lama diselesaikannya laporan keuangan auditan menjadi salah satu pertanda adanya masalah dalam laporan keuangan sehingga menyebabkan keterlambatan laporan audit, pengendalian internal perusahaan juga akan dianggap sedang kurang baik yang mengakibatkan auditor memerlukan waktu yang cukup lama dalam mengerjakan audit laporan keuangan (Ginanjar, Rahmayani, & Riyadi, 2019). Hal-hal yang memicu terjadinya financial distress sebaiknya dihindari oleh perusahaan, seperti manajemen yang buruk, strategi industri yang belum maju, atau juga tata kelola yang kurang baik.…”