2022
DOI: 10.1109/access.2022.3148380
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hybrid Approach of EEG Stress Level Classification Using K-Means Clustering and Support Vector Machine

Abstract: Date of publication xxxx 00, 0000, date of current version xxxx 00, 0000.

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
5
2

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 23 publications
(2 citation statements)
references
References 56 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Oleh karena itu, perlu adanya sebuah metode optimasi untuk meningkatkan hasil evaluasi yang dapat mengatasi permasalahan hasill evaluasi yang tidak maksimal akibat penentuan sentroid yang dilakukan secara acak. Ada beberapa metode optimasi yang dapat digunakan untuk optimasi diantaranya metode elbow [8], metode Artificial Bee Colony [9], metode Particle Swarm Optimization [10], metode Genetic Algorithm [11], metode Support Vector Machine [12], metode Sum of Square Error [13], metode Pillar [14], metode Fuzzy Metrics [15], metode Bee Colony Optimization [16]. Dari beberapa metode tersebut peneliti akan mengambil 2 metode yang banyak digunakan peneliti lain dan akan digunakan untuk optimalisasi hasil evaluasi dengan menggunakan data pada dataset yang sama, sehingga pada akhirnya didapatkan sebuah perbandingan hasil evaluasi dan waktu iterasi yang diguanakn terhadap 2 metode optimalisasi yang dilakukan serta dapat mengambil sebuah kesimpulan metode optimasi yang mana antara yang baik untuk diterapkan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Oleh karena itu, perlu adanya sebuah metode optimasi untuk meningkatkan hasil evaluasi yang dapat mengatasi permasalahan hasill evaluasi yang tidak maksimal akibat penentuan sentroid yang dilakukan secara acak. Ada beberapa metode optimasi yang dapat digunakan untuk optimasi diantaranya metode elbow [8], metode Artificial Bee Colony [9], metode Particle Swarm Optimization [10], metode Genetic Algorithm [11], metode Support Vector Machine [12], metode Sum of Square Error [13], metode Pillar [14], metode Fuzzy Metrics [15], metode Bee Colony Optimization [16]. Dari beberapa metode tersebut peneliti akan mengambil 2 metode yang banyak digunakan peneliti lain dan akan digunakan untuk optimalisasi hasil evaluasi dengan menggunakan data pada dataset yang sama, sehingga pada akhirnya didapatkan sebuah perbandingan hasil evaluasi dan waktu iterasi yang diguanakn terhadap 2 metode optimalisasi yang dilakukan serta dapat mengambil sebuah kesimpulan metode optimasi yang mana antara yang baik untuk diterapkan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…This result confirmed the excellent efficiency of 98% accuracy because of the significant adjustments in beta activity all through pre-and post-stimuli latent patterns using localized and reduced features and evaluating model accuracy and false positive findings on EEG data from people with MDD and HV. The motivation to write this research to solve the following issue came from considering the above kinds of literature and using abilities in this field [23]. Most of the research for psychological disorders has been done with resting states, eye open and closed states of EEG dataset.…”
Section: Related Workmentioning
confidence: 99%