2019
DOI: 10.20527/jpkmi.v6i2.7457
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Usia, Tingkat Pendidikan, Fasilitas Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien Di Puskesmas Muara Laung

Abstract: ABSTRAKAngka kontak di Puskesmas Muara Laung adalah sebesar 17,35% atau terendah dari empat Puskesmas di Kabupaten Murung Raya yang menerapkan sistem Kapitasi Berbasis Komitmen (KBK). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia, tingkat pendidikan, fasilitas dengan kepuasan pasien. Rancangan penelitian observasional analitik, dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian masyarakat yang pernah mendapatkan pelayanan kesehatan dengan jumlah sampel 100 orang. Teknik pengambilan sampel meng… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
9
0
14

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 17 publications
(23 citation statements)
references
References 1 publication
0
9
0
14
Order By: Relevance
“…Pendidikan tinggi cenderung meningkatkan kesadaran akan kondisi kesehatan dan konsekuensi penggunaan layanan kesehatan. ( 18) Menurut Arifin dkk (2019), (19) menyatakan bahwa ada hubungan antara kepuasan pasien dengan tingkat pendidikan.…”
Section: Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
“…Pendidikan tinggi cenderung meningkatkan kesadaran akan kondisi kesehatan dan konsekuensi penggunaan layanan kesehatan. ( 18) Menurut Arifin dkk (2019), (19) menyatakan bahwa ada hubungan antara kepuasan pasien dengan tingkat pendidikan.…”
Section: Pembahasan Karakteristik Respondenunclassified
“…(13) Namun sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Cut Rohana, dkk (2020) bahwa dimensi tampilan fisik (tangible) dapat meningkatkan kepuasan para pasien, yang mana mereka memiliki asumsi ruang tunggu serta pemeriksaan yang rapi, bersih, serta juga nyaman, lalu mempunyai peralatan medis yang cukup terbilang lengkap, kemudian penampilan dari perawat serta dokter yang bersih serta makin tinggi tampilan fisik (tangible) maka dari pada itu bakal makin tinggi juga tingkat kepuasannya yang dirasakannya oleh para pasien. (14,15) Begitu juga hasil dari riset ini yang sejalannya pada hasil riset yang dilakukannya oleh Ani Sepatiani yang berjudul Faktor kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien di Unit Gawat Darurat RSUD Sumedang (16) dan Gede Muninjaya (2019) yang mengemukakan bahwasanya salah satu dari pada aspek yang memberikan pengaruh terhadap mutu pelayanan kesehatan ialah tampilan fisik (tangible) dengan kata lain, kepuasan pasien akan meningkat jika tampilan fisik (tangible) RSU Royal Prima ditingkatkan. (17) Berdasarkan riset yang sejalan hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara dimensi tampilan merupakan suatu kemampuan memberikan layanan yang tepat dan akurat seperti tersedianya petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan, ketepatan waktu yang sesuai dengan jadwal serta memberikan diagnosis yang terbukti tepat dan akurat sehingga mampu memberikan pelayanan sesuaai dengan harapan pasien.…”
Section: Kolaka Tahun 2021unclassified
“…Contohnya seperti keramahan staf saat melayani pasien dengan baik, komunikasi, perhatian dan memahami kebutuhan pasie. (15,19,23) Adapun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian Izati (2020) menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh empati dengan kepuasan pasien dengan nilai p-value 0,927 > 0,05. Serta penelitian yang dilakukan Wardani (2019) bahwa tidak ada pengaruh empati dengan kepuasan pasien dengan nilai p-value 0,056 > 0,05.…”
Section: Kualitas Pelayanan Perawatan Gigi Terhadap Kepuasan Pasien D...unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Penelitian yang dilakukan oleh (Aulia et al, 2017)dalam penelitiannya membuktikan bahwa pasien yang puas dengan pelayanan yang diterima disebuah layanan kesehatan cenderung akan menggunakkan layanan kesehatan itu kembali. (Arifin et al, 2019) hasil dari penelitiannya menyatakan ada hubungan positif bermakna antara kepuasan pasien dengan minat pemanfaatan ulang pelayanan pengobatan di Puskesmas, dilihat dari persepsi pasien terhadap kualitas pelayanan di Puskesmas yang baik sehingga membuat pasien puas akan pelayanan yang diberikan.…”
Section: Pembahasanunclassified