Hubungan Kepemilikan Smartphone dan Uang Saku terhadap Obesitas pada Remaja

Abstract

Kemajuan teknologi membuat pergeseran gaya hidup termasuk dikalangan remaja diantaranya penggunaan smartphone dan jumlah uang saku yang dapat mempengaruhi asupan makan. Berdasarkan World Health Organization tahun 2018 terjadi peningkatan sepuluh kali lipat remaja di dunia mengalami obesitas dalam 40 tahun terakhir. Prevalensi gizi lebih usia 5-19 tahun pada tahun 2016 menyentuh 216 juta anak. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan kepemilikan smartphone dan uang saku terhadap kejadian obesitas pada remaja. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Pembangunan Kota Padang dengan populasi penelitian siswa kelas VII dan VIII sebanyak 172 orang, dan yang menjadi sampel penelitian sebanyak 90 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional study. Sampel diambil dengan cara random sampling dimana data antropometri diolah menggunakan aplikasi WHO Anthro Plus dan analisis statistik yang digunakan adalah uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95 % (α = 0,05) dan Odds Ratio (OR). Hasil uji chi square menunjukkan bahwa kepemilikan smartphone berhubungan dengan obesitas (p-value = 0,03) dan nilai OR 4,47 sedangkan uang jajan berhubungan dengan obesitas (p-value = 0,00) dan nilai OR 2,37. Kesimpulan pada penelitian ini adalah kepemilikan smartphone dan uang saku berhubungan dengan kejadian obesitas pada remaja.