Vaksinasi Covid-19 merupakan program pemerintah untuk mencegah dan memutus rantai penularan Covid-19. Partisipasi masyarakat dalam melaksanakan vaksinasi Covid-19 sangat diperlukan untuk membentuk kekebalan kelompok. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sumber informasi, dan stigma dengan keikutsertaan masyarakat dalam program vaksinasi Covid-19 di Desa Krueng Mak Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat usia 18-59 tahun di Desa Krueng Mak yang berjumlah 232 orang dan sampel penelitian ini berjumlah 70 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 5,7% belum melakukan vaksinasi Covid-19, pengetahuan kurang baik 18,6%, tidak memperoleh informasi 12,8% dan 72,9% responden memiliki stigma negatif. Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji Chi Square diperoleh bahwa terdapat hubungan antara stigma dengan keikutsertaan program vaksinasi covid-19 (p value = 0,027) sedankan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value = 0,733) dan sumber informasi (p value = 0,455) dengan keikutsertaan masyarakat dalam program vaksinasi Covid-19. Hasil menunjukkan bahwa stigma merupakan faktor yang mempengaruhi keikutsertaan masyarakat dalam program vaksinasi Covid-19 pada masyarakat di Desa Krueng Mak. Diharapkan kepada tenaga kesehatan di Desa Krueng Mak dapat meningkatkan edukasi tentang manfaat vaksinasi Covid-19 pada masyarakat tanpa keterpaksaan dan kekhawatiran.