2023
DOI: 10.53565/pssa.v9i1.646
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Harmonisasi Sosial Pada Perilaku Keagamaan Masyarakat Buddhis dan Muslim Dalam Kajian Upali Sutta

Sukarti Sukarti

Abstract: This study aims: To describe the religious behavior of Buddhists and Muslims; To analyze the social harmonization formed in the religious behavior; To analyze the factors that cause of social harmonization in the religious behavior. This research is a qualitative research with a case study approach. Data collection techniques using observation, interviews, and documentation. Data analysis used the Milles and Huberman models. The data validity test using triangulation techniques and sources. The results of the … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 9 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Hasil penelitian menunjukkan keharmonisan yang tumbuh pada masyarakat plural di dusun Sodong merupakan wujud sederhana aktualisasi moderasi beragama karena adanya prinsip-prinsip yang diyakini bersama-sama yaitu: 1) hubungan kekerabatan yang mendalam; 2) adanya slogan berupa ungkapan "sing penting rukun" meskipun berbedabeda agama; 3) tidak perlu saling mempengaruhi dan fanatik yang berlebihan; 4) serta konsep yang dipegang kuat yaitu bahwa semua agama pasti mengajarkan hal-hal yang baik (Sukarti, 2023).…”
Section: Aktualisasi Konsep Moderasi Beragamaunclassified
“…Hasil penelitian menunjukkan keharmonisan yang tumbuh pada masyarakat plural di dusun Sodong merupakan wujud sederhana aktualisasi moderasi beragama karena adanya prinsip-prinsip yang diyakini bersama-sama yaitu: 1) hubungan kekerabatan yang mendalam; 2) adanya slogan berupa ungkapan "sing penting rukun" meskipun berbedabeda agama; 3) tidak perlu saling mempengaruhi dan fanatik yang berlebihan; 4) serta konsep yang dipegang kuat yaitu bahwa semua agama pasti mengajarkan hal-hal yang baik (Sukarti, 2023).…”
Section: Aktualisasi Konsep Moderasi Beragamaunclassified