2021
DOI: 10.29313/mimbar.v37i2.7947
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Governance of Household Waste Management in Pekanbaru City

Zainal Zainal,
Riri Riantika Rambey,
Khairul Rahman

Abstract: Empirically, a background of this research is that waste is still a serious problem in Pekanbaru City. This study aims to profoundly examine the Governance of Waste Management in Pekanbaru City. The method used is qualitative research with a descriptive approach. The results of the study show that the involvement of the private sector in waste management in Pekanbaru City has not been maximized since the relevant agencies are slow in delegating the administrative waste management authority in the auction proce… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
6
0
1

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(7 citation statements)
references
References 12 publications
0
6
0
1
Order By: Relevance
“…Zaenal dkk (2021) juga memperkuat adanya dukungan keterlibatan pihak swasta dalam mengelola sampah dan kontribusi aktif. 12 .Penelitian di Brazil oleh Sonia Maria dkk, tahun 2015 ikut tmemperkuat penelitian di Borobudur bahwa pengurangan sampah lingkungan lebih didominasi kelompok perempuan dengan beragam alasan, walaupun secara nyata terdapat beberapa risiko yang potensial dialaminya akibat rendahnya pendidikan, kurangnya keterampilan, praktek patriarki dan budaya, pembagian tanggung jawab rumah tangga yang tidak setara, sehingga perlu pemberdayaan kognitif dan simbolis dari keahlian baca tulis, berbicara, berketerampilan, melindungi diri dan keluarga, keterampilan managemen, hukum, kebijakan dan kepemimpinan. 13 Oleh karena itu, pendekatan gender harus melibatkan laki-laki dan perempuan untuk mendorong agenda emansipasi 13 .…”
Section: Bahasanunclassified
“…Zaenal dkk (2021) juga memperkuat adanya dukungan keterlibatan pihak swasta dalam mengelola sampah dan kontribusi aktif. 12 .Penelitian di Brazil oleh Sonia Maria dkk, tahun 2015 ikut tmemperkuat penelitian di Borobudur bahwa pengurangan sampah lingkungan lebih didominasi kelompok perempuan dengan beragam alasan, walaupun secara nyata terdapat beberapa risiko yang potensial dialaminya akibat rendahnya pendidikan, kurangnya keterampilan, praktek patriarki dan budaya, pembagian tanggung jawab rumah tangga yang tidak setara, sehingga perlu pemberdayaan kognitif dan simbolis dari keahlian baca tulis, berbicara, berketerampilan, melindungi diri dan keluarga, keterampilan managemen, hukum, kebijakan dan kepemimpinan. 13 Oleh karena itu, pendekatan gender harus melibatkan laki-laki dan perempuan untuk mendorong agenda emansipasi 13 .…”
Section: Bahasanunclassified
“…The village facing some problems including the lack of operational costs for waste management. Cost problems are common in Indonesia [4], [16], [17]. In the case of this area, apart from the lack of support from the government, there were also many people who had not participated in waste management.…”
Section: Wasteapp Application Trialmentioning
confidence: 99%
“…A rapid increase in several populations of the earth has led to a new problem, i.e., an increase in a waste generation [1] [2], specifically household waste in a developing country [3]. Moreover, it is intensified by the lack of community awareness and understanding of the household waste sector [4]. The community still does not understand how to manage household waste properly.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…In Singapore, Smart City development is overseen directly by the Prime Minister's Office as a program for residents, businesses, and government to improve quality of life via the use of technology, ideas, applications, and big data. Technology may aid in the formation, management, and use of businesses (Zainal et al, 2021).Semarang City has an Internet of Things (IoT) SMART PJU program as a smart city quick win in the area of Smart Society. This program is the flagship program of Semarang City because it prioritizes technology in the implementation of monitoring community activities through analytic-based SMART PJU.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%