Proceedings of the 1st International Conference on Recent Innovations 2018
DOI: 10.5220/0009935718151819
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Genetic Diversity of Cowpea Mild Mottle Irus on Soybean in Several Region in Indonesia

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Virus dapat menyebar ke bagian tanaman yang masih muda dengan cepat ini disebabkan tanaman muda belum mempunyai sistem pertahanan yang kuat (Sudiono et al 2001). Sutrawati et al, (2020) melaporkan adanya infeksi Begomovirus pada tanaman papaya yang berada di provinsi Bengkulu dengan insidensi penyakit hingga 100 %. Penyakit virus terbawa benih oleh Begomovirus menjadi penting karena mampu menjadi sumber inokulum awal di lahan pertanaman.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Virus dapat menyebar ke bagian tanaman yang masih muda dengan cepat ini disebabkan tanaman muda belum mempunyai sistem pertahanan yang kuat (Sudiono et al 2001). Sutrawati et al, (2020) melaporkan adanya infeksi Begomovirus pada tanaman papaya yang berada di provinsi Bengkulu dengan insidensi penyakit hingga 100 %. Penyakit virus terbawa benih oleh Begomovirus menjadi penting karena mampu menjadi sumber inokulum awal di lahan pertanaman.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan pada lokasi pertama di desa Pematang Donok, kecamatan Kabawetan pepaya gejala mosaik kuning tersebut sejak berumur kurang lebih 3 bulan dengan penyebaran yang cukup cepat disebabkan oleh kondisi lahan yang ditumbuhi gulma yang menjadi tempat tinggal untuk beberapa serangga, gejala mosaik kuning ini dapat menyebabkan pohon papaya menjadi kerdil (tumbuh secara tidak normal) serta daun yang menggulung ke atas dan beberapa ukuran buah yang tidak berkembang secara normal. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Sutrawati et al, (2020) bahwa beberapa kebun papaya di temukannya gejala sistemik dari mosaik kuning, daun menggulung ke atas, kerdil pada tangkai daun dan binti-bintik hijau pada buah papaya.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Kondisi Lahanunclassified