2018
DOI: 10.36567/aly.v13i2.98
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gender Stereotype and Distribution of Masculinity Discourse in Novel Balada Si Roy; Joe By Gola Gong

Abstract: This paper is based on the readings of typical male issues raised in novel Balada Si Roy: Joe as a reflection and representation of masculine narratives. The purpose of this paper is to reveal the reflection of gender stereotypes, especially masculine, and the spread of masculinity discourse. This paper use sociological approach, focusing on the use of theories of gender stereotypes (good or bad man) and masculinity (how to be a man). The results obtained that the author offers a coherence of male image throug… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Perempuan juga berhak berkarir dan laki-laki juga boleh saja melakukan pekerjaan yang dianggap harus dilakukan oleh ibu rumah tangga. Stereotipe Rangga akan perempuan didasari oleh Patriarki yang telah menjadi hal biasa di Indonesia (Mahendra, 2017). )Pada menit ke 60:07 menunjukkan konflik yang terjadi antara Hanum dan Andy atasannya, Andy marah karena Hanum tidak berhasil membawa narasumber untuk diwawancarai secara live di TV, Andi mengatakan "sekarang rencana kamu apa?…”
Section: Ideologiunclassified
“…Perempuan juga berhak berkarir dan laki-laki juga boleh saja melakukan pekerjaan yang dianggap harus dilakukan oleh ibu rumah tangga. Stereotipe Rangga akan perempuan didasari oleh Patriarki yang telah menjadi hal biasa di Indonesia (Mahendra, 2017). )Pada menit ke 60:07 menunjukkan konflik yang terjadi antara Hanum dan Andy atasannya, Andy marah karena Hanum tidak berhasil membawa narasumber untuk diwawancarai secara live di TV, Andi mengatakan "sekarang rencana kamu apa?…”
Section: Ideologiunclassified
“…Beragam penelitian berkerangka gender terhadap bahan bacaan untuk remaja telah banyak dilakukan di Indonesia. Diantaranya adalah (Maya Sutedja-Liem, 2007), (Wulan Nur, 2013), (Soelistyarini, Titien Diah, 2014), (Liliani, 2015), (Rani & Udasmoro, 2015), (Zahr, Santoso, Dawud, & Hs, 2017), (Mahendra, 2018), (Ruslim, 2018), (Intan, 2019), (Wulandari & Sumarlam, 2021), (Mali, 2021), (Intan, 2019(Intan, , 2021, (Alamsyah, Adji, & Hidayatullah, 2021), (Intan & Ismail, 2021), (Mawarni, Baihaqi, & Dewi, 2022), (Priyatna & Wardiani, 2022), (Aspriyanti, Supriyanto, & Nugroho, 2022). Penelitian-penelitian tersebut mengekplorasi representasi gender dengan berbagai D fokus penelaahan, diantaranya adalah pengungkapan stereotip feminitas dan maskulinitas melalui berbagai bahan bacaan bergenre populer, seperti teen lit.…”
Section: Sastraunclassified