2021
DOI: 10.56625/jipho.v3i2.18038
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Fertilitas, Daya Hidup Embrio, Daya Tetas dan Bobot Tetas Telur Ayam Kampung yang di Berikan Tepung Biji Labu Kuning

Abstract: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh pemberian tepung biji labukuning (Cucurbita moschat) terhadap fertilitas, daya hidup embrio, daya tetas dan bobot tetas telurayam kampung. Materi penelitian terdiri atas 4 ekor ayam kampung jantan dengan rataan berat 1,7kg dan 16 ekor ayam kampung betina fase layer dengan rataan berat 1,6 kg. Penelitian inimenggunakan Rancangan Acak Lengkap ( RAL) dengan 4 perlakuan 4 ulangan. Perlakuan terdiriatas pakan basal tanpa penambahan tepung biji labu kuning seb… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 5 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Halaman:174-177 eISSN: 2548-1908 DOI: 10.56625/jipho.v5i2.35506 masing sebesar 86,25 dan 82,50%. Fertilitas telur ayam Kampung dalam penelitian ini secara kuantitatif lebih tinggi dari penelitian terlebih dahulu yaitu sebesar 66,67% ,67,86% [9].…”
Section: Daya Hidup Embriounclassified
“…Halaman:174-177 eISSN: 2548-1908 DOI: 10.56625/jipho.v5i2.35506 masing sebesar 86,25 dan 82,50%. Fertilitas telur ayam Kampung dalam penelitian ini secara kuantitatif lebih tinggi dari penelitian terlebih dahulu yaitu sebesar 66,67% ,67,86% [9].…”
Section: Daya Hidup Embriounclassified
“…Daya hidup embrio telur ayam kampung yang diperoleh pada penelitian ini berkisar antara 75,55 -87,50%. Hasil yang diperoleh lebih rendah jika dibandingkan dengan literature yang diperoleh bahwa daya hidup embrio telur ayam yang diberi Vitamin E dalam pakan adalah 90,04% [10]. Hal ini kemungkinan terjadi karena pada penelitian ini tidak menggunakan antioksidan untuk mempertahankan daya hidup embrio, tetapi menggunakan vitamin E sebagai anti oksidan yang dikenal dapat melindungi embrio pada masa penetasan telur [10].…”
Section: Daya Hidup Embriounclassified
“…Rataan persentase bobot tetas yang diperoleh pada penelitian ini berkisar antara 42,26g sampai 42,83g dengan rataan umum sebesar 42,20g. Hasil penelitian ini lebih tinggi dari bobot tetas telur ayam kampung yang diberi tepung biji labu kuning sebesar 29,95g [16]. Akan tetapi lebih rendah dibandingkan dengan hasil penelitian yang memperoleh angka bobot tetas telur ayam ras petelur yang disilangkan dengan pejantan ayam bangkok sebesar 38,49g [17].…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified