Family CEO and company performance during the COVID-19 crisis: The case of Cameroon

Abstract

This study analyses the resilience of family businesses in a developing country like Cameroon during the covid-19 crisis by applying measures of association, regression analysis, and comparison tests to data collected by administering a questionnaire on a panel of 280 companies of which 196 are family businesses and 84 non-family businesses. The results show that throughout the pandemic period, family companies are more resilient in terms of financial and social performance relative to non-family businesses. We also find that among family businesses, the most successful are those with a family member as CEO or those whose management is dominated by the family controlling the firm. The results extend former research by showing that family leadership is a form of management that can provide responses to unexpected events that affect the company.

Tata Kelola dan Kinerja Perusahaan Keluarga di Indonesia

“…Penelitian Mohammed (2018) dan Zamzamir et al (2021) menunjukkan hasil yang negatif antara hubungan kepemilikan manajerial dengan kinerja perusahaan. Beberapa manajer perusahaan yang tidak memiliki proporsi saham membuat para manajer bekerja secara tidak maksimal (Léopold, 2022). Selain itu, sedikitnya proporsi saham perusahaan, pihak manajerial tidak dapat mempengaruhi keputusan yang telah diambil pada rapat umum pemegang saham (RUPS) dalam upaya peningkatan kinerja perusahaan (Alamsyah & Yulianti, 2022).…”

“…Alamsyah dan Yulianti, (2022), Léopold (2022), dan Yopie & Desiani (2021) menyimpulkan bahwa kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa seberapa besar atau kecilnya tidak dapat mempengaruhi kinerja perusahaan, namun hanya sebuah asosiatif agar dapat digunakan sebagai penarikan saja yang dapat dimanfaatkan untuk menarik minat para investor.…”